Historie vol. 1: Perjalanan Panjang sang Penasehat Alexander Agung

Eumenes (362 SM—316 SM) adalah salah satu tokoh terpelajar yang berhasil menjadi orang kepercayaan Aleksander Agung. Ia pun tercatat berhasil memenangi beberapa perang dalam misi mengusir pasukan Persia dari tanah Yunani.

Historie mengambil kisah hidup Eumenes, mulai dari masa kecil hingga proses pendewasaan yang menjadikannya tokoh penting. Dalam volume 1, diceritakan perjalanan Eumenes muda saat  berada di Kota Assos, salah satu kota Kekaisaran Persia. Saat sedang bersiap untuk kembali ke kota kelahirannya, Gardia, Eumenes bertemu dengan rombongan Aristoteles yang ingin membeli perahunya. Ternyata, rombongan Aristoteles sedang dalam misi pengejaran sehingga mau tak mau Eumenes memberikan tumpangan kepada mereka.

Sesampainya di Gardia, rombongan Aristoteles dijemput oleh utusan dari Gardia. Namun, Eumenes tidak diperbolehkan untuk ikut kereta tersebut karena penampilannya seperti budak. Maka, ia pun memutuskan untuk berjalan kaki menuju Gardia.

Sesampainya di Gardia, Eumenes melihat banyak tentara Makedonia sedang berbaris di depan pintu gerbang Gardia. Bersama empat orang lainnya, Eumenes berusaha melewati barisan tentara tersebut dan masuk ke dalam kota. Ternyata, penjaga gerbang kota tidak mau membukakan pintu untuk Eumenes karena takut dengan tentara Makedonia yang berbaris di luar gerbang. Dengan kemampuan berbicaranya, akhirnya penjaga mau membukakan pintu untuknya.

Sesampainya di dalam kota, Eumenes bernostalgia di sebuah reruntuhan. Ia menemukan bekas-bekas catatan yang dulu tersimpan di sebuah perpustakaan. Reruntuhan tersebut adalah bekas rumahnya. Setelah itu, cerita bergerak mundur ke masa kecilnya, saat masih menjadi anak salah satu bangsawan Gardia, Hieronymus.

Bagaimana cerita masa kecil Eumenes? Ilmu apa saja yang ia pelajari semasa kecil hingga menjadi sosok sekarang? Baca kisahnya di komik karangan Hitoshi Iwaaki ini!

Historie merupakan satu dari banyak komik yang mengambil tema sejarah hidup banyak tokoh penting dunia. Ini merupakan sebuah terobosan baru dalam menyelami sejarah dunia. Jadi, masyarakat mendapatkan alternatif lain untuk mempelajari sejarah selain membaca buku tebal yang berisi jutaan huruf dengan sedikit gambar. Mempelajari sejarah menjadi sebuah kegiatan yang menyenangkan dan dapat dilakukan saat waktu senggang.

Jika Anda berniat untuk memberikan komik ini sebagai hadiah untuk adik/anak/keponakan Anda, saya bisa mengatakan itu bukan keputusan yang tepat. Walau dibuat dalam bentuk cerita bergambar, adegan-adegan dalam komik ini cukup sadis.

Mari belajar sejarah dengan cara yang lebih menyenangkan!

Penulis:
Hitoshi Iwaaki
Terbit:
Mei 2010
Kategori:
Komik
Harga:
Rp17.000
Jumlah halaman:
201 halaman
Penerbit:
Elex Media Komputindo