Tantangan Overclocking GTX480 Lightning di 1.4GHz
Trik Khusus GTX480 Lightning
Tanpa menunda lebih lama, sejak tabung VGL yang berisi 100L LN2 datang, tim overclocking JagatReview (atau biasa dikenal dengan JagatOC) langsung memulai sesi overclocking mereka. Sesi overclocking pun dimulai. Namun, setelah menghabiskan sekitar 20 liter LN2, VGA yang digunakan selalu mengalami kegagalan melewati batas ‘sakral’ 1400Mhz yang digosipkan banyak orang.
Setelah beberapa saat, mereka pun tersadar akan trik ‘unik’ yang dilakukan pemenang MOA 2010, Jon ‘Elmor’ Sandstrom, dalam mencapai clock 1.4Ghz. Trik tersebut adalah memanaskan bagian belakang PCB dari GTX480 Lightning, dan mencegah komponen di backside PCB (terutama proadilizer) supaya tidak beku.

Setelah memanaskan bagian belakang PCB VGA dengan sebuah Bosch Heat Air Gun 1800W, VGA GTX480 Lightning yang digunakan langsung bisa menjalankan tes 3DMarkVantage di clock 1350Mhz! Masalah utama telah teratasi, sekarang tim JagatOC bisa kembali menjalankan benchmark yang sudah direncanakan.
Menerapkan trik heat gun bukan berarti sesi benchmark yang akan dihadapi tim Jagat OC akan dilalui dengan mudah. Mereka sekarang memiliki 3 tugas yang harus dijalankan secara bersamaan :
a) Menjaga suhu CPU tidak kurang dari -115C, sistem akan hang di suhu -120C.
b) Memastikan suhu VGA ada di kisaran -150 s/d -160C.
c) Menjaga suhu backside PCB VGA tetap ada si suhu ruang, dan juga tidak boleh terlalu panas.
Mengingat tugas tersebut cukup rumit, akhirnya tim JagatOC melakukan pembagian tugas. Hendra Wijaya bertugas menjaga suhu CPU, Hendra Masli memanaskan bagian belakang PCB, dan Alva sendiri menjaga suhu GPU.
