Ericsson Uji Coba LTE

Author
Deliusno
Reading time:
December 14, 2010

Ericsson hari ini melakukan uji coba teknologi Long Term Evolution (LTE) atau juga dikenal dengan nama 4G. Uji coba teknologi ini dilaksanakan langsung di kantor Ericsson yang terletak di wilayah Jakarta Selatan.

IMG 58761
Peresmian LTE oleh Ericsson

Untuk membuktikan kecepatan teknologi LTE pada uji coba tersebut,Ericsson menjalankan berbagai aplikasi seperti download file, video streaming berkualitas HD, video conference, dan game online secara bersamaan. Hasilnya, kesemua aktivitas tersebut dapat berjalan lancar.

Ericsson juga menunjukkan kecepatan download maksimal yang dapat dicapai dengan menggunakan LTE. Ternyata, perangkat yang digunakan oleh Ericsson mampu menyentuh angka maksimal yang bisa diraih oleh LTE, yaitu 100Mbps.

IMG 5888
Inilah kecepatan download yang dihasilkan oleh LTE. Mengapa tidak mencapai 100Mbps? Ericsson hanya menjalankan aplikasi streaming video HD yang hanya membutuhkan kecepatan seperti yang tertera di layar monitor.

Kemungkinan besar, layanan LTE akan digunakan di jalur pita frekuensi 2.3GHz. Diperkirakan layanan tersebut baru akan dimulai 1 atau 2 tahun ke depan. Pemerintah sendiri sedang mengkaji masalah ini.

Mengapa layanan ini tidak menggunakan pita frekuensi 2.6GHz seperti kebanyakan negara-negara lain? Untuk saat ini, pita frekuensi tersebut sudah dipakai sepenuhnya oleh salah satu perusahaan televisi digital. Saat ini, mereka menguasai 150MHz.

Hingga saat ini, sudah ada dua negara yang menyatakan akan menggunakan frekuensi 2.3GHz untuk layanan LTE-nya, yaitu India dan China.

LTE juga tidak akan menggunakan pita frekuensi 700MHz. Frekuensi tersebut sudah habis terpakai untuk siaran televisi nasional. Frekuensi 700MHz baru benar-benar akan kosong pada 2018 saat mereka semua sudah beralih ke era digital.

Sudah tidak sabar untuk mencoba teknologi LTE? Sayangnya, Anda harus bersabar lebih lama lagi. Tidak seperti warga Amerika Serikat yang sudah bisa menikmati layanan tersebut melalui operator Verizon, diperkirakan semua infrastruktur LTE baru akan benar-benar siap 2 tahun lagi.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 29, 2025 - 0

Podcast: Apa Hebatnya Laptop AI? Buka-Bukaan dengan ASUS!

Belakangan ini kata “Laptop AI” semakin sering kedengaran. Biasanya ini…
September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…

Gaming

September 30, 2025 - 0

Rumor: Game Lord of the Rings Baru Dikabarkan Dalam Pengembangan

Setelah cukup lama tidak digarap dengan baik, dikabarkan game baru…
September 30, 2025 - 0

Developer Escape from Tarkov Janjikan Tetap Dukung Game Setelah 1.0 Rilis

Peralihan Escape from Tarkov dari early access ke full release…
September 30, 2025 - 0

Rumor: Harga ROG Raikiri II Xbox Controller Diklaim Lebih Dari $150

ROG Raikiri II Xbox Controller yang kompatibel dengan handheld console…
September 30, 2025 - 0

Lebih Dari 50% Developer Jepang Gunakan AI Untuk Membuat Game

Penggunaan bantuan AI ternyata menjadi hal lumrah untuk developer game…