Popularitas Blackberry sebagai smartphone yang dapat menunjang produktivitas memang terus menanjak. Bahkan di beberapa negara, termasuk di Indonesia, ponsel ini bergeser menjadi lambang prestige yang lebih diarahkan sebagai perangkat yang menunjang gaya hidup sosial di dunia maya. RIM sendiri sebagai pihak pengembang juga terus-menerus menghasilkan jajaran produk terbaru untuk menjamin kepuasan konsumennya. Desain handset yang berciri khas? Jeroan yang lebih canggih? Anda mungkin saja akan dapat menikmatinya dalam waktu dekat karena RIM tampaknya sudah menyiapkan 3 varian terbaru Blackberry. Perkenalkan Dakota, Apollo, dan Torch 2!
Walaupun belum ada keterangan resmi dari RIM sendiri perihal ketiga handset terbaru ini, namun gambar dan spesifikasi ketiga Blackberry ini sudah menyebar secara luas di dunia maya. Ketiganya akan diluncurkan dengan sistem operasi Blackberry OS 6.1 yang sudah tertanam di dalamnya. Sementara fitur pendukung yang lain tampak tidak jauh berbeda dengan Blackberry yang sudah pernah dirilis sebelumnya. Seperti apa? Mari kita perkenalkan satu-persatu.
Blackberry Dakota
Quad-band GSM/GPRS/EDGE
Tri-band UMTS
5 megapixel camera with HD video recording, flash, and image stabilization
4GB of built in storage, 768MB of RAM
2.8-inch VGA 640 x 480 capacitive screen
WiFi b,g,n on 2.4GHz and 5GHz frequencies
3G mobile hotspot!
MicroUSB port
Bluetooth
NFC
Magnetometer
Accelerometer
Proximity sensor
10.5mm thin
Launches with BlackBerry OS 6.1
Blackberry (Curve) Apollo
Quad-band GSM/GPRS/EDGE
Tri-band UMTS/HSPA 7.2Mbps
Bluetooth 2.1
Wi-Fi b/g/n
GPS
NFC
512MB of eMMC, 512MB of RAM
5-megapixel camera with flash
HVGA 480 x 360 display
1050 mAh battery
Tavor MG-1 800MHz CPU
BlackBerry OS 6.1
11mm thin
Blackberry Torch 2
1.2GHz processor
Quad-band GSM/GPRS/EDGE
Tri-band HSPA 14.4Mbps
3.2-inch VGA 640 x 480 capacitive display
8GB built-in memory
512MB RAM
Bluetooth 2.1
GPS
NFC
5-megapixel camera with flash
Magnetometer
Accelerometer
Proximity sensor
1300 mAh battery
BlackBerry OS 6.1
OpenGL ES
14.6mm thin
Walaupun belum ada keterangan yang lebih jelas tentang tanggal perilisan dan harga dari setiap Blackberry ini, namun RIM tampaknya sudah memperlihatkan keseriusannya untuk mengejar ketertinggalannya dalam memproduksi jajaran handset dengan spesifikasi yang lebih baik. Apakah tiga varian terbaru ini akan memberikan tambahan daya saing untuk handset Blackberry di antara gempuran handset kompetitor? Di Indonesia, sebuah kepastian. Secara global? Semoga saja.