Facebook Dijadikan Tempat Nongkrong Pedagang Gadungan
Title Facebook sebagai situs jejaring sosial terbesar di dunia terkadang memiliki dampak buruk. Dari media iklan jual-beli jasa pelacur hingga sarana mencari pembunuh bayaran muncul di Facebook. Tidak hanya itu, banyak toko-toko palsu yang mengiklankan berbagai produk untuk menarik minat pengguna Facebook, yang pada akhirnya akan menjadi korban penipuan. Modus operandinya sangat sederhana. Toko palsu tersebut menawarkan berbagai barang dengan harga miring. Ketika ada calon konsumen yang tertarik, mereka diminta untuk membayar dengan cara mentransfer sejumlah uang ke rekening tertentu sebelum barang dikirim. Setelah uang ditransfer, toko palsu tersebut bagaikan hilang kontak dengan sang korban dan barang pun tidak dikirim.
Dengan banyaknya kasus penipuan yang beredar, memang banyak orang yang tidak mudah percaya dan memilih untuk menghindari model jual-beli barang melalui internet. Tetapi para penipu ini tetap berusaha sebisanya meyakinkan semua orang bahwa mereka bukan toko gadungan dan produk yang mereka tawarkan benar-benar nyata. Dari memasang profil Facebook palsu, hingga menggunakan logo perusahaan tertentu sebagai senjata yang diharapkan dapat meyakinkan para calon korban atas keabsahan toko penjual dan barang yang dijualnya.

Beberapa profil Facebook palsu yang digunakan untuk kegiatan kriminal ini sudah dilaporkan oleh beberapa pihak, dan untungnya telah ditutup juga oleh pihak Facebook. Namun masih banyak profil atau toko-toko palsu yang masih berjualan bebas di situs jejaring sosial tersebut. Adapun daftar toko penipu di Facebook dapat dilihat di BerryIndo.com.
Source: BerryIndo