Review NVIDIA GeForce GTX 590 (Bag. 2): (Dual) Fermi Terkencang untuk Gamer

Kesimpulan

NVIDIA GTX 590

Bulan Maret ini tampaknya menjadi bulan yang spesial sekaligus sibuk bagi NVIDIA. Dalam kurun satu minggu, NVIDIA langsung merilis dua buah varian GTX 500. Satu berada pada kelas entry-level yaitu NVIDIA GTX 550 Ti dan satu lagi untuk kelas tertinggi/enthusiast, yaitu NVIDIA GTX 590. Perilisan dalam kurun waktu yang tergolong singkat ini memang membuat terkejut banyak orang, termasuk kami sendiri.

NVIDIA GTX 590, dengan dua buah chip GF110. Kami seperti mendapatkan dua buah NVIDIA GTX 580 dalam bentuk sebuah graphics card. Chip GF110 yang digunakan sama seperti chip yang digunakan pada NVIDIA GTX 580. Oleh karena itu, tidak aneh jika spesifikasi (kecuali spesifikasi clock) dan feature yang terdapat pada NVIDIA GTX 590 tidak jauh berbeda dengan feature yang terdapat di NVIDIA GTX 580.

Berbicara soal kinerja  multi-GPU, dua buah GPU bukan berarti kinerja dua kali lipat. Untuk multi-GPU, driver yang matang beserta “profile” aplikasi/game yang tepat menjadi salah satu faktor penting. Secara keseluruhan, kinerja NVIDIA GTX 590 tergolong memuaskan. Bahkan “game test” terberat kami pun, Metro 2033, mampu dijalankan dengan lancar dengan frame rate di atas 40 fps. Tampaknya, kekuatan terbesar NVIDIA GTX 590 adalah pada saat menjalankan aplikasi/game DirectX 11 dengan penggunaan Tesselation secara intensif dan berat.

Memori sebesar 3GB ditambah tiga buah port DVI. Dua kombinasi ini akan membuat Anda dapat menjalankan game di “Ultra Resolution” seperti resolusi gambar 5760×1080 dengan menggunakan feature NVIDIA Surroud atau NVIDIA 3DVision Surround. Jangan lupa untuk menyiapkan tiga buah monitor di samping komputer Anda.

NVIDIA GTX 590 VS NVIDIA GTX 580

Di atas kertas, boleh dibilang NVIDIA GTX 580 adalah separuh isi dari NVIDIA GTX 590. Akan tetapi, ternyata kinerja NVIDIA GTX 580 bukanlah separuh kinerja NVIDIA GTX 590. Pada pengujian kami, kinerja NVIDIA GTX 590 “hanya” lebih kencang sekitar 50% dibandingkan NVIDIA GTX 580. Tampaknya penggunaan spesifikasi clock yang lebih rendah dibandingkan NVIDIA GTX 580 menyebabkan perbedaan kinerja yang tidak terlalu jauh. Tentu saja, kondisi ini akan berubah jika GTX 590 dinaikkan clock-nya. Ingat, GPU yang digunakan sama dengan GTX 580.

NVIDIA GTX 590 VS NVIDIA GTX 570 SLI

Harga minimum sebuah NVIDIA GTX 570 adalah sebesar $349. Hal ini berarti jika Anda menggunakan dua buah NVIDIA GTX 570 di mode SLI, Anda mengeluarkan dana sebesar $698. Harga yang sama seperti harga NVIDIA GTX 590. Jika melihat hasil pengujian di atas, dua buah NVIDIA GTX 570 di mode SLI mampu melampaui kinerja NVIDIA GTX 590.

Apakah GTX 570 SLI menjadi pilihan menarik? Harga sama dengan kinerja lebih tinggi. Akan tetapi, untuk menjalankan feature SLI, Anda membutuhkan sistem/motherboard yang mendukung feature SLI. Sedangkan NVIDIA GTX 590 dapat dijalankan pada (hampir) semua motherboard yang memiliki setidaknya 1 slot PCIe x16 tanpa perlu memiliki feature SLI. Selain itu, dua buah NVIDIA GTX 570 memiliki konsumsi daya jauh lebih tinggi, suhu secara total yang lebih tinggi, dan kebisingan lebih tinggi dibandingkan NVIDIA GTX 590. Jadi, secara keseluruhan, solusi GTX 590 tampil lebih menarik, bukan?

NVIDIA GTX 590 VS NVIDIA GTX 560 Ti SLI

Secara mengejutkan, kinerja dua buah NVIDIA GTX 560 Ti di mode SLI hanya sedikit tertinggal di belakang NVIDIA GTX 590. Apalagi harga dua buah NVIDIA GTX 560 Ti lebih murah daripada NVIDIA GTX 590 yaitu $498. NVIDIA GTX 560 Ti SLI menjadi salah satu pilihan menarik selain NVIDIA GTX 590 di level harga ini. Tentu saja, sama dengan masalah pada solusi GTX 570 SLI, solusi ini juga membutuhkan motherboard tertentu dan menghasilkan panas serta kebisingan lebih tinggi dibandingkan GTX 590.

NVIDIA GTX 590 VS AMD HD 6990

Harga kisaran terendah $699 (sebelum pajak) menjadikan NVIDIA GTX 590 menjadi lawan tanding AMD HD 6990. AMD HD 6990 juga merupakan graphics card dual-GPU dari AMD. Pada beberapa game non DirectX 11, kinerja AMD HD 6990 memang di atas NVIDIA GTX 590. Akan tetapi, pada aplikasi/game DirectX 11 terbaru yang memaksimalkan feature Tesselation, NVIDIA GTX 590 cenderung unggul di atas AMD HD 6990. Secara teoritis, kedua VGA termahal ini seharusnya menjalankan game tercanggih dengan DirectX 11, bukan? Selain itu, NVIDIA GTX 590 dilengkapi feature yang tidak dijumpai pada AMD HD 6990 seperti NVIDIA 3DVision Surround dan PhysX yang mulai digunakan pada beberapa game keluaran terbaru dan CUDA untuk beragam aplikasi non-game. Oleh sebab itu, secara keseluruhan GTX 590 dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan AMD HD 6990.

Kata Akhir

Jika melihat feature dan kinerja yang ditawarkan, NVIDIA GTX 590 merupakan graphics card terkencang dan terbaik yang bisa gamer dapatkan untuk memainkan semua game yang beredar saat ini, dengan kualitas grafik tertinggi. Harga yang ditawarkan untuk NVIDIA GTX 590 memang tergolong tinggi, yaitu $699. Hal ini memang menjadikan NVIDIA GTX 590 tidak bisa dinikmati oleh semua gamer. Walaupun begitu, harga yang dibayarkan tergolong sepadan dengan yang akan Anda/gamer dapatkan.

Berdasarkan pemantauan kami, harga yang tinggi kemungkinan akan membuat jumlah NVIDIA GTX 590 tidak banyak beredar di pasaran. Apalagi tampaknya jumlah produksi NVIDIA GTX 590 tidak sebanyak seri GTX 500 lainnya. Jika benar memiliki jumlah terbatas, ada kemungkinan harga NVIDIA GTX 590 dapat meroket lebih tinggi lagi saat masuk ke Indonesia. Namun, tentu saja kita berharap harga NVIDIA GTX 590 di Indonesia tidak terlalu jauh berbeda dari harga yang diumumkan.

Catatan kecil: kecepatan GPU GTX 590 yang jauh berbeda dari “produk asalnya” (GTX 580) membuat kami tertarik dengan performanya saat di-overclock. Seharusnya, dengan basis GPU GTX 580, clock 700an MHz bisa dicapai juga dengan GTX 590. Saat ini, kami baru berhasil menyuguhkan hasil pengujian normal saja. Jika tidak ada hambatan, hasil pengujian dalam kondisi di-overclock akan segera kami hadirkan.