Review Sony Cyber-shot TX10

Reading time:
April 5, 2011
TX10 range 1

Lebih, lebih, dan lebih. Sepertinya itulah pedoman Sony saat merancang semua kamera terbarunya. Ambil contoh Sony Cyber-shot TX10 yang diluncurkan Januari lalu dan diperkenalkan di Indonesia baru-baru ini. Kamera ini menggantikan Cyber-shot TX5 dan mengalami banyak pengembangan.

DSC TX10 image SMOJ 02 1200. V173023008

Sekilas pengembangan TX10:

  • Lebih tajam: Tepatnya, 60% lebih detail. TX10 dilengkapi sensor CMOS Exmor R back-illuminated 16.2 megapixel, dibandingkan 10 megapixel di TX5. Tidak hanya memiliki resolusi tinggi, sensor ini juga sangat andal di kondisi kurang cahaya. Gambar resolusi tinggi tersebut kemudian dapat ditampilkan di layar sentuh 3 inci resolusi 921.000 dot, 3x lebih tajam dibandingkan TX5.
  • Lebih HD: Sony TX10 kini dapat merekam video Full HD (1080i) dan suara stereo, dibandingkan TX5 yang hanya dapat merekam video 720p dan suara mono. Video dapat dengan mudah ditampilkan di televisi HD melalui port HDMI yang tersedia di TX10.
  • Lebih 3D: Sweep Panorama 3D memungkinkan pemotretan gambar tiga dimensi dengan mudah untuk ditampilkan di layar televisi tiga dimensi. Lebih asyik lagi, tersedia juga Sweep Multi Angle 3D. Feature ini memungkinkan TX10 mengambil foto tiga dimensi dan menampilkannya langsung di layar kamera, tanpa memerlukan aksesori lain! Feature ini pertama kali kami ulas dalam “Sony WX5: 3D Tanpa Kacamata“.
  • Lebih kuat: TX10 tahan terendam sampai 5 meter, jatuh dari 1,5 meter, dan beku sampai -10C. Peningkatan ini cukup signifikan dibanding TX5.
  • Lebih cepat: TX10 dapat memotret sampai 10 frame per detik di resolusi penuh, 16 megapixel. Frame rate ini tidak saja lebih cepat dari TX5, tetapi bahkan lebih cepat dari kebanyakan DSLR.
  • Lebih memukau: Dengan feature seperti multishot blur reduction, backlight correction (via HDR), dan low light photography, TX10 dapat menghasilkan foto yang jauh lebih menarik.
Sony Cybershot TX10

Kualitas Fisik

Sony TX10

Sama seperti TX5, Sony TX10 adalah kamera superslim dengan bentuk sangat ramping dan lensa yang tidak menonjol. Mengaktifkan kamera cukup dengan membuka slide depan, yang akan membuka lensa, flash, lampu AF-assist, dan mic stereo. Hampir seluruh bagian kamera, termasuk slide penutup ini, terbuat dari metal. Rentang zoom lensa tidak berbeda dengan TX10, memberikan rentang dari 25 mm sampai 100 mm, dengan 4x zoom. Lensa ini dilengkapi peredam getar.

CyberShot TX10

Di bagian atas kamera yang ramping, terdapat beberapa tombol yang tak kalah rampingnya, yaitutombol power, tombol shutter, tuas zoom, dan tombol REC. Tombol perekaman video kini terpisah dengan tombol shutter sehingga kita dapat merekam video secara langsung tanpa masuk ke mode movie. Selain itu, saat kita sedang merekam video, kita juga dapat memotret dengan tombol shutter.

Feature ini memang sangat bermanfaat, tetapi ternyata berpengaruh buruk terhadap kecepatan. Saat kita ingin merekam film dan menekan tombol REC, kamera memerlukan sekitar 30 detik untuk berpindah ke mode movie dan memulai rekaman. Beberapa kali kami sempat kehilangan momen karena jeda lama ini. Di TX5, perekaman dimulai lebih cepat karena kamera harus dipindah ke mode movie secara manual.

TX10

Layar TX10 adalah salah satu layar terbaik yang pernah kami coba. Resolusinya tinggi dengan ukuran besar. Layar ini merupakan layar sentuh tipe capacitive, berbeda dengan TX5 yang menggunakan layar sentuh tipe resistive. Ini berarti layar TX10 dapat dioperasikan dengan hanya sentuhan ringan. Viewing angle layar ini juga sangat baik, dengan kecerahan yang bagus.

Namun, layar tipe capacitive ternyata juga memiliki kelemahan. Layar sentuh tipe ini bekerja dengan listrik statis dari ujung jari kita, bukan dengan tekanan. Saat kering, tidak ada keluhan dari kami. Namun, saat layar basah atau saat kamera digunakan dalam air, ternyata layar menjadi kurang responsif. Sifat konduktor air sedikit mengganggu sensitivitas layar sentuh.

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 7, 2024 - 0

Review MSI Prestige 13 AI EVO A1M: Laptop AI PC Super Tipis, Ringan, Kencang & Irit!

Kali ini kita kedatangan salah satu “AI PC” dari MSI.…
March 6, 2024 - 0

Review Axioo Hype 5 AMD: Laptop 5 Jutaan Sekencang & Selengkap Ini?

Laptop murah yang harganya 5 jutaan ini ternyata kuat juga…
March 5, 2024 - 0

Review ASUS Vivobook Pro 16X OLED K6604: Laptopnya Kreator Profesional!

Laptop ini cocok banget untuk cari duit terlebih bagi kalangan…
February 6, 2024 - 0

Rekomendasi Laptop Premium dari HP – Mulai 10 Jutaan

Di Video rekomendasi kali ini, kami coba pilihkan untuk kalian…

Gaming

March 7, 2024 - 0

Persona 3 Reload Dapat “The Answer”, Rilis Berbayar di September 2024

Apa yang berhasil dilakukan oleh ATLUS dan tim Persona dengan…
March 7, 2024 - 0

Capcom Pamer Gameplay Perdana Kunitsu-Gami: Path of the Goddess

Laporan finansial yang memecahkan rekor selama beberapa tahun terakhir memang…
March 6, 2024 - 0

Ghost of Tsushima Resmi Tuju PC, Rilis Mei 2024!

Perlahan tapi pasti, gamer PC terus menikmati perubahan kebijakan “eksklusivitas”…
March 6, 2024 - 0

Makin Optimal, Tuntutan VGA Minimum Alan Wake 2 versi PC Turun!

  Berbeda dengan konsol yang dibangun dengan hanya satu spesifikasi…