NostalGame : Tekken 3

Reading time:
May 13, 2011

Apa yang Saya Sukai dari Tekken 3?

Fighting Style

Tekken 3 52

Tekken 3 25

Satu hal yang cukup membuat saya jatuh cinta dengan Tekken adalah kemampuan game ini menghadirkan banyak gaya bertarung yang berbeda di dalam permainan. Menariknya, semua gaya yang dihadirkan ini tampak begitu real dan memang didaptasi dari gaya bertarung yang ada di dunia nyata. Melihat Eddy dengan Capoeira-nya yang ciamik dan Hwoarang dengan Taekwondo nya yang epik, Tekken 3 menawarkan sebuah sistem pertarungan yang sangat menarik. Saya paling kagum dengan gamer yang mampu menggunakan King dengan efektif. Why? Karena saya sendiri tidak mampu melakukan hal itu.

Gon

gon tekken 3

Gon adalah dinosaurus kecil yang sulit sekali dipahami. Entah apa yang membuat hewan “buas” ini terperangkap di Tournament bela diri dunia. Namun, harus diakui bahwa kehadirannya membawa nuansa yang berbeda di Tekken 3. Sebagai karakter dengan ukuran tubuh yang mungil, Gon dengan mudah menghindari serangan-serangan tinggi karakter lain. Butuh kecermatan dan strategi yang tepat untuk mengalahkan atau memenangkan pertarungan dengan karakter ini. Salah satu yang saya sukai dari Gon? Jurus (maaf) kentut saktinya itu!

Tekken Force Mode

Tekken 3 105

Tekken 3 102

Harus diakui bahwa inovasi yang dibawa Namco untuk menghadirkan mode petualangan di dalam game bertarung ala Tekken memang sesuatu yang jenius. Pertama, karena gaya bertarung yang sama persis kini digunakan untuk mengalahkan musuh-musuh kecil ala Double Dragon di masa lalu. Tentu saja dengan ekstra boss di setiap akhir level. Mudah? Jangan menganggap remeh. Kedua, karakter rahasia yang bisa Anda buka dengan cara menamatkan Tekken Force berkali-kali. Ada yang masih mengingat dan pernah menggunakan Dr. B? Karakter dengan gaya bertarung yang benar-benar aneh ini memang unik. Gaya tidurnya masih belum terkalahkan.

Ending

Tekken 3 88

Tekken 3 mungkin salah satu game fighting dengan penampilan ending terbaik. Jika biasanya game fighting hanya menampilkan ending ala kadarnya dengan sedikit potongan gambar, tulisan, dan credit title – Namco menjadikan sesuatu yang berbeda di Tekken 3. Sebuah cerita tambahan dalam format tiga dimensi dihadirkan untuk melengkapi cerita setelah kematian True Ogre. Mungkin sederhana, namun saya menangkapnya sebagai sebuah “niat” Namco untuk menghadirkan game yang secara konsisten menghadirkan performa maksimal di dalam game. Kualitas seperti inilah yang jarang lagi ditemukan di game-game fighting saat ini.

Strategi Adalah Elemen Penting

Tekken 3 42

Tekken 3 70

Berusaha memenangkan pertarungan di Tekken tidak hanya sekadar membutuhkan skill dan kecepatan kombo. Strategi menjadi elemen yang cukup penting, tahu kapan harus menghindar, bertahan atau menyerang. Desain stage yang dibuat tiga dimensi, yang membuat karakter dapat bergerak secara bebas, memungkinkan hal ini terjadi. Jika Anda terlalu bernafsu menyerang, musuh bisa saja hanya bergerak sedikit untuk menghindar dan melakukan counter attack. Butuh kemampuan yang matang untuk melihat saat yang tepat untuk mengeluarkan gerakan-gerakan serangan tertentu. Misalnya, tinju sakti milik Paul!

Apa yang Saya Benci dari Tekken 3?

Tidak ada Devil Jin

devil jin1

Diperkenalkan, diberikan sosoknya, diperlihatkan kekuatannya, dijual kemampuan terbangnya, namun tidak dihadirkan karakternya?! Apa yang Namco pikirkan?! Salah satu alasan utama mengapa saya terus memainkan Tekken 3 adalah untuk mencari kemungkinan bahwa Devil Jin dapat digunakan dalam pertarungan. Saya sendiri sempat membayangkan karakter ini akan bersaing ketat dengan kekuatan True Ogre. Namun, apa yang saya dapatkan? Kekecewaan mendalam.

Kesulitan Mempelajari Combo

Tekken 3 48

Menurut pandangan pribadi saya, combo serangan di Tekken 3 adalah sesuatu yang cukup sulit untuk dipelajari. Anda memang bisa mempelajarinya dari combo list dengan hanya menekan start ketika pertarungan sedang berlangsung. Namun, ternyata tidak sesederhana itu. Sebuah kombo tidak hanya membutuhkan kecekatan, namun juga timing yang tepat untuk dilakukan. Seperti sebuah game ritme gitar, Tekken 3 juga menerapkan hal yang tidak jauh berbeda. Karena alasan seperti inilah saya menjadi tergantung kepada kesederhanaan yang dibawa oleh Hwoarang. Walaupun itu membuat saya tampak seperti pemula.

Tingkat Kesulitan AI

Tekken 3 81

Tidak bermaksud untuk meremehkan, namun memang itulah yang saya rasakan. Bukanlah sesuatu yang sulit untuk menamatkan Arcade Mode di Tekken 3 dan mengklaim kemenangan dari setiap petarung yang berusaha menghalangi jalan Anda. Bahkan Ogre dan True Ogre yang menjadi penjaga terakhir boleh terbilang gampang dikalahkan dibandingkan game fighting yang lain.

Sensasi Setelah Memainkannya Kembali

Tekken 3 65

Memainkan kembali Tekken 3 sungguh membawa kembali semua kenangan di masa Playstation dulu. Saya cukup terkejut menemukan bahwa kualitas grafis yang dihadirkan Tekken 3 tidak tampak begitu buruk, bahkan hingga saat ini. Tidak heran jika memori saya mengingat bagaimana game ini dulunya benar-benar memukau mata dari visualisasi yang dihadirkan. Desain karakter yang khas dengan gaya bertarung yang tampak nyata hingga saat ini = harus diacungi jempol!

Namun, ada sesuatu yang terasa hilang di sini. Sejauh memori saya mengingat, ada satu menu, entah tambahan atau bukan, yang seharusnya berisikan berbagai mini game kompetitif yang menarik. Saya merasa ada semacam game volleyball pantai dan sejenisnya di Tekken 3 ini, namun lupa bagaimana cara mendapatkannya. Apakah ada yang masih ingat dengan hal ini? Apakah saya harus menamatkan Arcade Mode beberapa kali atau Tekken Force?
Hal yang baru saya sadari lagi adalah bagaimana damage setiap serangan tampak terlalu besar di Tekken 3 ini. Saya hanya membutuhkan beberapa kombinasi Eddy untuk membunuh lawan dalam hitungan detik saja. Entah karena memori yang terlupa atau apa, saya tidak menemukan sensasi seperti ini ketika memainkan Tekken 3 dulu. Pertarungan di masa lalu terasa jauh lebih epik, alot, dan tidak semudah ini. Seingat saya, kombinasi kecil tidak akan langsung membuat Anda sekarat.

Sensasi setelah memainkan Tekken 3 kembali memang sangat nostalgic. Anda harus mencobanya sendiri di rumah, mungkin menantang diri Anda kembali menjadi raja di Iron Fist Tournament ke 3 dan mengklaim darah Ogre dari dalamnya. Selamat mencoba!

doctor b
Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

Bodi ASUS Gaming V16 2025 Form Factor Clamshell atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Bodi Lenovo Legion 5 (15AKP10) Form Factor Clamshell Material Anodized…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

RTX 4050 Acer Nitro V15 & V16  Untuk laptop gaming…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Bodi Polytron Luxia Pro Ultra 5 Form Factor Clamshell, atau…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Mode Campaign Battlefield 6 Akan Terbagi Dalam 9 Misi

Informasi lebih lengkap mengenai mode campaign di Battlefield 6 akhirnya…
September 27, 2025 - 0

Console Xbox Dikabarkan Tidak Lagi Dijual Oleh Retailer Besar di Amerika

Jaringan retailer terbesar di Amerika, Costco, dikabarkan tidak lagi menjual…
September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…