Review Chipset Z68 (ASUS P8Z68-V Pro): Platform Terbaik untuk Sandy Bridge!
Platform Pengujian
- Prosesor: Intel Core i7 2600K
- Motherboard: ASUS P8Z68-V Pro
- Memory: Kingston KHX1600c9D3B1K2/4GX
- Hard Drive: Western Digital 500 GB Black, Kingston SSDNow V+100 64 GB dan Kingston SSDNow VSeries 30 GB, Intel X25-V 40 GB
- Power Supply: Coolermaster Silent Pro Gold 800 Watt
- Heatsink: Coolermaster Hyper 212+
- Monitor: Philips 221E
- Input: Genius (keyboard dan mouse)
- OS: Windows 7 Ultimate 64-bit SP1
- Driver: Intel Chipset 9.2.0.1.1025 dan Intel Graphic 15.21.10.2291
Hasil Pengujian
Di benchmark kali ini, kami mencoba membandingkan berbagai SSD dari beberapa tingkatan harga. Apakah cache drive memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja sistem?
SYSMark 2007

Terlihat peningkatan kinerja sebesar 5-10% antara penggunaan SSD caching dengan penggunaan HDD Only. Peningkatan yang cukup besar terlihat jelas di benchmark ini. Jika Anda ingin mendapatkan peningkatan kinerja sebesar 10%, Anda harus meningkatkan kecepatan prosesor. Di pengujian ini, kami menggunakan prosesor dengan kecepatan standard yang bisa didapatkan dengan mudah.
PCMARK Vantage

Di benchmark ini terlihat perbedaan kinerja yang sangat besar antara SSD dan SSD caching. Walaupun demikian, perbedaan kinerja antara HDD Only dengan SSD Caching terlihat tipis. Tampaknya, kinerja storage secara keseluruhan tidak terlalu terbantu dengan kehadiran SSD Caching.
3DMark Vantage



Tabel di atas memperlihatkan overclock yang kami lakukan mampu meningkatkan performa CPU dan GPU. Hal ini membuktikan bahwa Z68 dapat meningkatkan kemampuan sistem hingga sebesar 25%.
Left 4 Dead 2: Sacrifice

Tabel di atas memperlihatkan kegunaan lain dari overclocking di Z68, yaitu ketika Anda menemukan game yang berada di ujung batas kemampuan prosesor dan GPU standard. Dengan melakukan overclock, kami mampu meningkatkan FPS (Frame Per Second) sebesar 25% dan memindahkan game ini dari zona tidak playable menjadi playable.
MediaEspresso


Dengan menggunakan Virtu, kami mampu menjalankan semua mode akselerasi transcode yang ada. Hebatnya, semua dapat dilakukan hanya dengan satu sentuhan saja.