Asura’s Wrath: Gabungkan Mitologi Timur dan Sci-fi Barat

Salah satu game hack and slash yang berpotensi untuk meledak di pasaran, tidak diragukan lagi adalah Asura’s Wrath. Game besutan Capcom dan CyberConnect 2 ini mampu menghadirkan impresi pertama yang menawan dengan pertarungan kolosal yang menawan. Gamer mana yang tidak tertarik melawan musuh yang lebih besar dari bumi? Asura’s Warth memberikan kesempatan untuk merasakan pengalaman itu dalam balutan konsep mitologi timur yang kental, atau setidaknya itu yang kita kira.
Lewat trailer gameplay yang terbaru, Asura’s Wrath memperlihatkan sesuatu yang cukup mengejutkan. Trailer ini seolah menampar semua persepsi soal mitologi timur yang akan dihadirkan di dalamnya. Asura tampak bertarung tangan kosong melawan beberapa musuh yang tampak seperti sebuah MECHA besar, dengan senjata yang juga modern. Setting yang dihadirkan juga semakin memperkuat “rasa” sebuah game science-fiction. Apakah game ini akan menghadirkan perpaduan diantara keduanya? Capcom hanya memberikan sedikit bocoran tentang plot yang akan diusung. Asura adalah manusia setengah dewa yang berusaha menyelamatkan sang anak yang diculik oleh para dewa.

Pertarungan ditampilkan dengan berbagai gerakan cepat khas sebuah hack and slash, tentu saja dengan gerakan-gerakan yang memesona. Trailer ini juga memperlihatkan bahwa kuantitas tangan tampaknya berpengaruh terhadap kekuatan bertarung yang dihadirkan oleh Asura, walaupun belum jelas bagaimana cara mendapatkannya. Satu hal yang pasti, seiring dengan trailer baru yang terus bermunculan, Asura’s Wrath tampil semakin memukau. Game ini tampak begitu menjanjikan.
Belum ada kejelasan tentang tanggal rilis game ini, namun kehadirannya dipastikan untuk Playstation 3 dan XBOX 360.