NostalGame: Bloody Roar II
Apa yang Saya Sukai dari Bloody Roar II?
Beast Form
Fitur unik ini tentu saja menjadi salah satu alasan utama mengapa Bloody Roar II dicintai. Anda memiliki kebebasan untuk menjadi untuk memilih antara Human dan Beast Form saat bertarung dan merangkum strategi terbaik untuk meraih kemenangan. Mengaktifkan Beast Form berarti menghasilkan damage yang besar dan sekaligus memiliki kemampuan regeneratif di health bar. Beast Form juga memberikan kesempatan kepada Anda untuk mengeluarkan jurus spesial yang cukup destruktif. Satu hal yang lain, semua desain Beast Form ini tampil dengan sangat apik, setidaknya cukup untuk memanjakan mata.
Final Attack
Setiap karakter memiliki serangan spesial destruktif yang dapat dikeluarkan ketika berada di dalam Beast Form. Semua serangan ini ditampilkan dengan indah, menampilkan efek-efek yang memanjakan mata. Namun, konsekuensinya adalah bahwa Anda dipaksa untuk kembali ke dalam Human Form setelah mengeluarkan serangan ini, terlepas dari seberapa banyak sisa bar Anda. Saya lebih memilih untuk mengeluarkan jurus ini sebagai ajang peruntungan ketika bar Beast Form memang sudah critical. Mengeluarkannya di awal perubahan benar-benar tindakan yang bodoh. Final Attack merupakan unsur strategi yang juga harus dipikirkan.
Jenny
Karakter favorit saya di game ini? Ada beberapa yang memang menjadi andalan untuk digunakan. Ada Long dan Bakuryu yang kompetitif dan bisa digunakan untuk mengecap sedikit kemenangan. Namun sebagai laki-laki, hampir mustahil untuk jatuh hati dengan dua karakter tersebut. Satu yang bisa membuat jantung berdegup kencang hanyalah si Jenny, sang manusia kelelawar. Mengapa? Ehm.. ada banyak alasan yang sulit untuk dijelaskan.
It’s Bloody!
Apakah Anda masih ingin memainkan game ini jika pertarungan tampil begitu halus dan sopan? Tentu saja tidak! Tidak mungkin sebuah gamer yang membawa embel-embel Blood ke dalam judulnya akan sukses jika tidak menghadirkan fitur serupa dengan judul. Untungnya, Bloody Roar menyadari hal ini. Walaupun tidak sampai menghadirkan adegan mutilasi dan berbagai serangan yang cukup membuat Anda merasa nyeri, Bloody Roar II membawa banyak efek darah ke dalam pertarungan. Cukup untuk membuat Anda merasa setiap serangan yang ada benar-benar fatal.
Combo Menyeramkan
Jika di game fighting lain, konsekuensi terburuk sebuah combo serangan ada di damage superbesar dan critical, di Bloody Roar II, konsep tersebut ditampilkan lebih ekstrem. Mereka yang mampu menguasai combo seorang karakter secara maksimal memiliki kemungkinan untuk menghasilkan combo ekstrem yang mampu membawa musuh menuju jurang kematian seketika. Dengan menggunakan variasi serangan yang melempar musuh ke udara, hal tersebut mungkin terjadi.
Story Mode
Berbeda dengan game kebanyakan, Bloody Roar II membedakan antara mode Arcade dan Story. Di Story Mode, Anda akan mendapatkan kejelasan latar belakang yang menjadi alasan dari tiap karakter untuk bertarung. Anda juga bisa memahami siapa saja yang menjadi pihak baik dan jahat di dalam cerita ini. Intinya tentu saja meminta Anda bertarung hingga ujung. Animasi yang ditampilkan di dalamnya pantas mendapatkan acungan jempol.






















