Samsung Luncurkan Bada 2.0 SDK

Walau berbagai perangkat gadget yang telah hadir di pasaran saat ini cukup melekat dengan platform Android, ternyata Samsung tidak melupakan platform andalan mereka, yakni Bada OS. Pengembangan platform milik Samsung tersebut masih berlanjut. Bahkan, saat ini mereka telah menghadirkan software Bada 2.0 untuk para developer atau biasa dikenal dengan nama Software Development Kit (SDK).
Bada 2.0 SDK ini nantinya digunakan oleh para pengembang untuk merancang aplikasi yang nantinya akan digunakan pada platform Bada. Menurut bada developers, software ini memiliki beberapa feature istimewa yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh para pengembang untuk menciptakan aplikasi yang mendukung beberapa feature seperti multi-tasking, Near Field Communication (NFC), dan WiFi Direct.

Saat ini, Samsung memang begitu melekat terhadap platform Android. Di Amerika Serikat, smartphone Samsung yang berbasis Bada tidak begitu populer. Akan tetapi, “karir” Bada kian menanjak dan berhasil menduduki posisi kelima sebagai sistem operasi mobile yang paling banyak digunakan di dunia. Hal tersebut dapat terjadi karena Samsung berhasil menjual smartphone berbasis platform tersebut hingga 2 juta unit. Mungkin hal tersebut dikarenakan, platform Bada cukup populer di kawasan Asia Tenggara, Eropa, dan China. Terdapat 7 tipe perangkat smartphone berbasis platform Bada telah hadir di pasaran tersebut.
Samsung berharap, dengan diluncurkannya Bada 2.0 SDK ini, para developer dapat mengembangkan banyak apps bermutu yang nantinya dapat membangun eksistensi Bada. Eksistensi tersebut dapat digunakan untuk bersaing dengan platform lainnya, seperti Android dan iOS. Kabarnya, di bulan September, tepatnya pada ajang IFA di Berlin, Jerman, Samsung akan memperkenalkan 3 ponsel terbaru berbasis platform Bada 2.0.