Asus VE278: Ultra Lebar

Reading time:
October 26, 2011

Performa

Pengujian dilakukan dengan menghubungkan layar ke testbed kami menggunakan koneksi DVI. Seluruh setting pada layar merupakan factory default.

Light Bleed: ★★★☆☆

DSC04690
Asus VE278 black screen

Dalam hal ini monitor ini hanya meraih 3 bintang. Sebenarnya Asus VE278 hanya menunjukkan sedikit light bleeding. Namun, ada yang lebih mengganggu, yaitu uniformity. Ada bagian-bagian gelap terang yang cukup kasat mata jika layar digunakan dalam ruangan gelap.

Kontras dan Gamut: ★★★☆☆

Dalam hal grey luminance, Asus VE278 dapat menampilkan luminance dari nilai 1 sampai 253. Dengan nilai 99,6%, tentu performance ini dapat dibilang baik. Namun, kami kesulitan  mendapatkan hasil yang sama pada test gamut warna. Pada beberapa warna primer seperti merah, biru, hijau, VE278 menghasilkan clipping saturasi. Masalah tidak berhenti di situ. Gradasi dari terang ke gelap menunjukkan banding (garis-garis). Banding hilang jika input dipindah ke VGA, tetapi kemudian berubah muncul flickering yang mengganggu. Kami cukup yakin bahwa dengan tweaking dan kalibrasi, VE 278 dapat memberi hasil yang baik, tetapi kami sudah menetapkan bahwa pengujian dilakukan pada factory default.

Viewing Angle: ★★★☆☆

Kebanyakan produsen mengukur viewing angle pada nilai 10% luminance, atau sudut di mana nilai kecerahan turun sampai 1/10 dari pengukuran pada 0°. Kami menguji pada nilai yang lebih realistis, yaitu 25% luminance. Tentu saja, ini berarti nilai pengujian kami lebih rendah dari spesifikasi produsen.

20111020 angle1
Asus VE278 viewing angle

Asus VE278 memiliki sudut pandang horizontal 106° dan 130° vertikal. Nilai ini cukup baik. Namun, panel TN pada display ini menghasilkan pergeseran warna dengan meningkatnya sudut pandang, terutama pada warna putih.

Contrast Ratio: ★★★☆☆

Pengukuran contrast ratio dilakukan dengan mengukur kecerahan layar hitam sempurna dan membandingkannya dengan layar putih sempurna. Pengukuran dilakukan pada nilai backlight brightness terendah dan tertinggi. Dynamic contrast ratio juga diukur, yaitu perbandingan nilai putih pada brightness tertinggi dengan nilai hitam pada brightness terendah.

20111020 2011 10 20 052558
Asus VE278 Contrast Ratio

Sebuah layar LCD normal memiliki contrast ratio di kisaran 400-750:1. Karena itu, nilai sekitar 550:1 yang dicapai Asus VE278 masih dalam batas normal.

Backlight Level: ★★★☆☆

Kecerahan backlight VE278 berkisar antara 95-234 cd/m2. Baik nilai atas maupun nilai bawah kedua display ini masih masuk dalam taraf normal.

Black Level: ★★★★☆

Pada tingkat terendah, black level Asus VE278 mencapat 0,17 cd/m2. Nilai ini termasuk cukup baik.

Input Lag: ★★★★☆

Pengujian input lag menunjukkan nilai 15 – 35 milisecond. Ini berarti Asus VE278 memiliki lag sekitar 1 sampai 2 frame jika Anda sedang bermain game dengan rate 60 fps.

Response Time: ★★★★★

Kebanyakan produsen menulis klaim response time untuk nilai grey-to-grey. Kami mengukur nilai response time black-to-white, yang lebih merepresentasikan performa sebenarnya. Karena perbedaan metode pengukuran ini, display yang mengklaim nilai 8ms biasanya memiliki respons riil sekitar 20-25ms, sementara yang mengklaim 12ms memiliki respons riil >30ms.

Asus mengklaim nilai 2ms (GTG) dan kami tidak menemukan ghosting sama sekali dalam pengujian kami. Pengujian kami akurat sampai nilai respons riil 15ms dan dapat dipastikan Asus VE278 memiliki response time lebih rendah dari ini.

Power Consumption: ★★★★★

20111020 DSC04730

Dengan backlight LED, Asus VE278 dapat dipastikan memiliki konsumsi daya yang rendah. Pada brightness level terendah, monitor ini hanya membutuhkan 23 Watt. Sementara pada level tertinggi, Asus VE278 menarik daya 37 watt.

2011 10 20 2122412011 10 20 212303

Kesimpulan

Harga display 27 inci saat ini memang masih belum menarik. Dengan dana yang sama, Anda bisa membeli 2 monitor 22″-24″. Hal ini yang membuat kita selayaknya menuntut lebih dari sebuah display 27″. Asus VE278 ini tidak lebih mahal dari display 27 inci lain di pasaran. Sementara, spesifikasinya tergolong yang terbaik di pasaran. Jadi, dari sisi ini Asus tampak berada di “jalan yang benar”.

Pengujian Asus VE278 meninggalkan kesan yang “campur-aduk”. Di satu sisi, ukurannya yang besar memang sangat nyaman dipandang. Response time sangat baik, input fleksibel, dan konsumsi daya rendah membuatnya cocok untuk menonton film action dan bahkan gamer. Di sisi lain, hasil gambar standar pabrikan tidak sebaik yang diharapkan, apabila Anda ingin menggunakannya untuk mengedit foto misalnya. Anda perlu mengkalibrasi display untuk mendapatkan tampilan yang baik.

Secara keseluruhan, Asus VE278 adalah pilihan display 27″ yang baik. Memang, Anda butuh melakukan kalibrasi untuk memperoleh kualitas gambar terbaik. Akan tetapi, dengan performa display baik, spesifikasi lengkap, konsumsi daya rendah, dan harga yang tidak mencekik, monitor ini bisa menjadi pilihan yang baik.

Kelebihan

  • Speaker bagus dan powerful
  • Response time cepat
  • Banyak pilihan input
  • Hemat daya

Kekurangan

  • Resolusi 1920×1080 pixel pada layar 27 inci membuat pixel pitch lebih besar dari normal
Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

RTX 4060 MSI Thin A15 Naik lagi ke kelas berikutnya…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Bodi Polytron Luxia Pro Ultra 5 Form Factor Clamshell, atau…
September 8, 2025 - 0

Review Axioo Pongo Monster X (2025): Laptop Gaming Lokal Paling Kencang?!

Bodi Axioo Pongo Monster X (2025) Form Factor Clamshell atau…
September 4, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Tipis dan Ringan Rp 10–15 Juta 2025 (September)

Honorable Mention Laptop Body Tangguh: ASUS ExpertBook P3 (P3405CVA-LY7110WS) Laptop…

Gaming

September 19, 2025 - 0

Rumor: Assassin’s Creed Black Flag Remake Akan Gunakan Elemen RPG

Kabar burung baru mengenai Assassin's Creed Black Flag Remake kembali…
September 19, 2025 - 0

Counter-Strike 2 Akali Aturan Loot Box Eropa Dengan Microtransaction Baru

Guna menaati aturan loot box di Eropa dan tetap hasilkan…
September 19, 2025 - 0

Rumor: Microsoft Flight Simulator 2024 Rilis di PS5 Pada Akhir Tahun 2025

Microsoft Flight Simulator 2024 dikabarkan tidak lama lagi akan rilis…
September 19, 2025 - 0

EA Sports FC 26 Alami Masalah Error Ketika Early Access Dimulai

Gamer yang telah membayar mahal untuk kesempatan early access di…