Makin Banyak Game “Nakal” Rilis di Nintendo 3DS

Sudah bukan rahasia lagi jika Nintendo selama ini lebih dikenal sebagai brand video game untuk keluarga. Dengan fitur utama yang lebih mementingkan aspek gameplay yang menyenangkan dan tema game yang sebagian besar cocok untuk semua umur, Nintendo menjadi konsol dan handheld andalan untuk menghadirkan sedikit keceriaan di ruang tamu. Namun stigma ini nampaknya mulai bergeser. Mengapa? Karena semakin banyak developer yang mulai mendistribusikan game “nakal” ke dalamnya, khususnya untuk Nintendo 3DS.
Ada Senran Kagura, game action side-scrolling yang tidak hanya menawarkan gameplay aksi yang cepat, tetapi juga karakter-karakter wanita seksi dengan ciri khas anime yang kental. Game yang dikembangkan oleh Marvelous Entertainment ini bahkan menawarkan banyak elemen fan-service seperti ukuran dada karakter yang masif dan penuh gerakan, hingga baju yang dapat hancur akibat serangan tertentu. Tidak cukup? Gamer akan mendengar teriakan-teriakan manja yang semakin menegaskan segmen game yang tidak cocok untuk anak-anak. Selain Senran Kagura, Nintendo 3DS juga kedatangan Onnanoko to Misshitsu ni Itara – Shichau Kamo Shiranai yang tak kalah “nakalnya”.


Game yang jika diterjemahkan akan berjudul “If I Were Locked in A Room with A Girl – I Might Blank” ini sudah cukup menjelaskan konten yang ditawarkan dari judul yang dihadirkan. Anda akan berperan sebagai serang siswa yang berusaha memikat seorang siswi cantik selama festival sekolah. Pada beberapa segmen permainan, Anda akan dibawa pada “dunia mimpi” dimana Anda akan ditinggalkan sendirian bersama sang gadis dalam sebuah ruangan. Tujuan utamanya memang keluar dari ruangan dengan menyelesaikan beragam puzzle, namun selama proses ini, Anda juga diberi kebebasan untuk “melihat” sang karakter wanita dari sudut manapun. Desain karakter yang dihadirkan juga tak berbeda dengan Senran Kagura.
Teknologi tiga dimensi yang dihadirkan Nintendo 3DS tampaknya menjadi magnet yang unik bagi developer game dengan genre seperti ini. Walaupun tidak menghadirkan adegan seksual atau ketelanjangan secara eksplisit, namun game seperti ini tentu saja tidak cocok untuk dimainkan oleh mereka yang belum cukup umur. Tampaknya stigma bahwa Nintendo adalah perangkat video game keluarga mulai harus dipikirkan kembali, setidaknya untuk Nintendo 3DS.
Source Gambar: Famitsu