Review Notebook Acer Aspire 4755G: Seri Sama dengan Intel Core i7

Author

Bimanto

Reading time:

Notebook / Laptop

October 31, 2011

readmode

Kinerja

SysMark 2007

Kinerja yang dihasilkan oleh Acer Aspire 4755G dapat menjalankan aplikasi menengah ke atas dengan lancar. Hasil yang didapat memang tidak dapat menembus batas nilai rata-rata, mengingat ada beberapa notebook yang menggunakan prosesor Intel Core i7 dengan storage SSD yang mempunyai nilai di atas 200, sehingga nilai rata-rata yang kami dapatkan cukup tinggi.

Baterai Life Rating

Browsing 5 Tab: tes online ini menggunakan browser FireFox dan me-refresh sebuah website secara bergantian dengan waktu yang telah ditentukan (contoh: website A refresh 30 detik, website B refresh 40 detik). Kami menggunakan beragam website, mulai dari yang ringan sampai yang menggunakan flash dalam jumlah yang cukup banyak.

Movie 720 WMV dan Movie 1080 MOV: Kami menyimulasikan untuk mendapatkan nilai daya tahan baterai bila sebuah notebook digunakan untuk menonton film dalam berbagai resolusi dan hasil yang kami dapatkan menggunakan aplikasi log time.

Daya Baterai 4400mAh ternyata dapat menghidupkan notebook Acer Aspire 4755G selama 4 jam 32 menit untuk menjalankan film HD 720P dan dapat bertahan selama 4 jam 2 menit untuk melakukan kegiatan browsing melalui wifi.

Transcoding

Proses transcoding juga berjalan cukup cepat dan akan semakin cepat bila aplikasi yang Anda gunakan mensupport Intel Quicksysc. Anda tidak perlu berlama-lama menunggu hasilnya untuk dimasukkan ke perangkat gadget baik itu tablet maupun smartphone Anda.

Kinerja NVIDIA GeForce GT 540M

Kinerja graphics card NVIDIA GeForce GT540M cukup membanggakan. Dengan hasil yang didapat tersebut, Anda akan dapat memainkan berbagai game 3D dengan baik pada settingan tinggi dan resolusi tertentu. Nilai yang didapat membuat kami ingin mengetahui lebih jauh kinerja dari graphics NVIDIA ini.

Kami ingin menguji kemampuan Dx11 yang ada di graphics card yang disertakan. Oleh karena itu, kami mulai melakukan benchmark dengan menggunakan game Lost Planet 2 dan Unigine Heaven. Kami juga membebani NVIDIA GT540M dengan feature Tesselation. Feature Tesselation merupakan senjata yang mematikan bagi graphics card karena feature tersebut akan membuat gambar 3D lebih menonjol. Feature tersebut akan menguras tenaga GPU dan CPU.

Di game Left4Dead, kombinasi antara CPU dan GPU membuat game ini berjalan dengan sangat mulus di resolusi natif dan setting-an tinggi. Hal tersebut membuat kami mulai melakukan settingan 8x MSAA. Ternyata, hasil yang didapatkan masih sangat nyaman untuk dimainkan karena angka FPS berada di atas 30FPS. Sedangkan di Left4Dead 2, Anda harus puas memainkannya di resolusi natif dengan setting-an high. Game Resident Evil 5 juga dapat berjalan mulus di resolusi1360x768 dengan setting-an tinggi. FPS yang didapat masih nyaman di mata pada DX9 dan DX10

Di game racing ini, Anda sepertinya harus berangan-angan menggunakan settingan DX1 karena tidak dapat berjalan mulus pada settingan Ultra dan high. Anda tetap dapat memainkan game ini dengan lancar pada Dx9. Pada Dirt2, bila Anda melakukan settingan pada Ultra maka secara otomatis game akan berjalan pada Dx11, tetapi bila Anda melakukan settingan di bawah itu, maka game akan berjalan pada Dx9.

Kesimpulan

Acer Aspire 4755G mencoba memberikan spesifikasi yang berbeda pada seri yang sama, dengan begitu pengguna dapat memilih sesuai dengan keperluan. Bila memerlukan kinerja yang tinggi, maka pengguna dapat memilih Acer Aspire 4755G yang menggunakan prosesor Intel Core i7. Selain kinerja yang tinggi, notebook ini juga memberikan graphics NVIDIA Geforce 540M yang cukup mumpuni untuk menjalankan berbagai game 3D dengan cukup baik pada resolusi natif dan settingan tinggi. Daya tahan hidup cukup tinggi, mengingat notebook Acer Aspire 4755G mempunyai spesifikasi yang tinggi, baik itu prosesor, graphics yang dilengkapi dengan NVIDIA Optimus dan layar yang besar. Sesuaikan dengan kebutuhan dan dana Anda ketika berkeinginan membeli sebuah notebook.