Pondasi Stuxnet Akan Terus Tumbuh di 2012

Author
Deliusno
Reading time:
December 16, 2011

Tahun 2011 ini, muncul sebuah ancaman baru yang disebut Duqu. Selain itu, ancaman malware terhadap perangkat-perangkat mobile semakin merajalela. Serangan malware terhadap perangkat mobile semakin serius. Di tahun 2011 ini juga, serangan dengan target khusus mulai bermunculan. Bagaimana dengan tahun 2012? Menurut Symantec, hal tersebut akan terus meningkat di tahun 2012!

Raymond Goh Regional Technical Director System Engineering Asia South Region Symantec
Raymond Goh, Regional Technical Director, System Engineering, Asia South Region, Symantec memaparkan tren keamanan tahun 2012

Stuxnet menjadi ancaman serius beberapa tahun lalu. Worm tersebut mengancam beberapa perangkat industri dan secara spesifik menyerang perangkat Siemens, SCADA. Saat itu, beberapa ahli memprediksi akan muncul beberapa ancaman Stuxnet lain, tetapi bukan SCADA yang diserang, melainkan beberapa sistem industrial lain.

Tahun 2011 ini, sebuah ancaman baru muncul. Ancaman tersebut dinamakan Duqu. Duqu sendiri dianggap sebagai pondasi dasar bagi Stuxnet. Mengapa? Tujuan Duqu adalah mengumpulkan data intelijen dan aset perusahaan-perusahaan seperti komponen pabrikan, blueprint, dan rahasia-rahasia perusahaan lainnya. Para penyerang diperkirakan nantinya akan menggunakan informasi tersebut untuk menyerang kembali di masa yang akan datang. Pada esensinya, Duqu adalah perintis Stuxnet di masa yang akan datang. Di tahun 2012 sendiri, ancaman seperti ini diperkirakan akan semakin banyak. Perusahaan harus segera menyiapkan sistem keamanan terbaik untuk melindungi datanya.

Penjualan smartphone sendiri terus meledak. Hingga akhir tahun ini, menurut Gartner, smartphone yang terjual telah melebihi angka 461 juta. Bahkan, penjualan smarphone dan tablet apabila digabung, angkanya 44% lebih besar dibandingkan pasar PC! Hal ini menarik para penjahat cyber untuk semakin serius “mengganggu” korbannya. Dari malware yang hanya ingin mempermalukan pengguna, malware yang memanipulasi tagihan tarif premium, hingga ke malware yang fokus kepada pencurian informasi terus bermunculan di tahun 2011 ini. Di tahun 2012, Symantec memperkirakan hal tersebut akan semakin besar.

Masih ingatkah Anda dengan maraknya pencurian data-data sensitif untuk dijual di pasar underground? Hal tersebut akan marak kembali di tahun 2012, tetapi dengan bentuk yang berbeda. Para penjahat cyber akan berusaha mencuri data perusahaan dan menjualnya kepada pihak yang menawar dengan harga tertinggi. Bayangkan data strategi marketing Anda dijual ke perusahaan lain dan kemudian dicontek mentah-mentah! Memang di tahun 2012 serangan cyber akan semakin memiliki target khusus seperti ini.

Jangan percaya dulu kalau website yang Anda buka sudah dibubuhi sertifikat SSL! Bisa saja SSL itu curian atau palsu! Ancaman malware semakin banyak berasal dari sumber yang menggunakan SSL Certificate yang dicuri maupun dipalsukan oleh penjahat cyber. Untungnya internet browser versi terbaru dapat mendeteksi SSL mana saja yang palsu dan curian! Namun, hal tersebut tidak serta merta membuat ancaman seperti ini berkurang di tahun 2012, malah mungkin meningkat.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 29, 2025 - 0

Podcast: Apa Hebatnya Laptop AI? Buka-Bukaan dengan ASUS!

Belakangan ini kata “Laptop AI” semakin sering kedengaran. Biasanya ini…
September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Mode Campaign Battlefield 6 Akan Terbagi Dalam 9 Misi

Informasi lebih lengkap mengenai mode campaign di Battlefield 6 akhirnya…
September 27, 2025 - 0

Console Xbox Dikabarkan Tidak Lagi Dijual Oleh Retailer Besar di Amerika

Jaringan retailer terbesar di Amerika, Costco, dikabarkan tidak lagi menjual…
September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…