Review Gigabyte G1 Assassin 2: Motherboard Gaming X79 untuk Military Fan Boy

Author

Bhisma Sidarto

Reading time:

Motherboard

January 4, 2012

readmode

The Board

Gigabyte G1 Assassin2 Board Overview4 — Tema militer masih diteruskan pada color scheme board ini. Dominasi warna hitam dengan sedikit sentuhan hidup pada slot memory dan PCI-Express seakan melengkapi komposisi warna keseluruhan board ini.

Gigabyte G1 Assassin2 Board TopView — Jika kita perhatikan, board ini menyediakan empat buah slot memory saja. Langkah yang cukup menarik untuk sebuah motherboard gaming, mengingat banyak game yang sudah meminta memory yang cukup besar. Ruang yang "ditinggalkan" oleh slot memory dipenuhi oleh berbagai macam komponen yang mendukung berbagai fitur pada board ini seperti Killer NIC dan Creative Sound Card. Sepertinya board ini mengedepankan fitur khusus dengan mengorbankan slot memory nya.

Backpanel

Port yang disediakan.

1x PS/2 Keyboard/mouse combo port
6x USB 2.0/1.1 Ports
2x USB 3.0/2.0 Ports
1x eSATA Port/USB Combo connector
1x CPU overclocking button
1x BIOS switch button
1x Clear CMOS Button

1 x RJ-45 Port (LAN)
5x audio jacks
1x Optical S/PDIF Out Connector

Yang cukup menarik adalah tersedianya tombol OC (OverClocking). Walau tombol ini cukup berguna, sangat disayangkan peletakannya berada di backpanel dan tidak seperti pada G1 Assassin yang pertama dimana tombol tersebut diletakkan di modul front panel.

Tombol untuk memilih BIOS juga disediakan agar dapat menggunakan dua konfigurasi berbeda. Fitur yang menarik tentunya, tetapi mungkin lebih berguna bagi para enthusiast dan overclocker.

PCI Express/PCI Slot

PCI Slot yang disediakan.

3x Slot PCI-Express X16
2x Slot PCI-ExpressX1
1x Slot PCI

Motherboard ini mampu menampung tiga buah graphic card dalam kombinasi triple SLI atau CrossFireX. Board ini menyediakan dua buah slot yang dapat dipakai dengan konfigurasi dual x16 dan satu slot dengan konfigurasi x8 mode.

Bagi pengguna yang masih memiliki peripheral yang menggunakan slot PCI tentu akan gembira ketika tahu bahwa motherboard masih menyediakan sebuah slot PCI.

SATA

Motherboard ini menyediakan empat pasang port SATA. Dua diantaranya merupakan port SATA II (hitam) sedangkan dua lainnya (putih) merupakan port SATA III. Dua port lainnya (abu-abu) juga merupakan port SATA III. Tiga pasang port (hitam+putih) ini dikendalikan oleh chipset Intel sendiri, sedangkan dua port lain dikontrol sebuah kontroller tambahan dari Marvell.