Hasil Benchmark Perdana Intel Haswell Bocor di Internet
Prosesor terbaru Intel yang rencananya akan dirilis sekitar bulan Juni 2013 ini yakni “Haswell” menjadi pembicaraan hangat berbagai komunitas IT di seluruh dunia. Kemarin, tepatnya tanggal 29 Januari 2013, sebuah website IT asal Russia : OCLab.ru mem-publish beberapa hasil benchmark awal dari prosesor Intel Haswell tersebut , dan sejauh yang kami ketahui, OCLab.ru adalah website pertama di dunia yang mempublikasikan hasil benchmark perdana Intel Haswell.
OCLab.ru mengatakan bahwa mereka menggunakan Intel Haswell B0 Stepping yang masih berjalan di clock 2.8Ghz, ini menandakan bahwa prosesor Haswell yang mereka gunakan kemungkinan merupakan early engineering sample yang digunakan untuk proses validasi / debugging motherboard, karena prosesor Intel Haswell yang beredar, misalnya Core i7-4770K, diprediksikan akan mempunyai clock sekitar 3.5Ghz, Turbo ke 3.9Ghz. OCLab.ru juga membandingkan Hasil benchmark Haswell ini dengan hasil benchmark prosesor Ivy Bridge 3770K yang di-underclock ke 2.8Ghz.
Berikut testbed yang digunakan OCLab.ru, sesuai dengan yang dikutip pada websitenya :
- Processor : Intel Haswell B0 2.8 GHz (4 Core / 8 Thread) + Intel Core i7-3770K@2.8 GHz
- Motherboard : X87 (keterangan : ini kemungkinan typo, karena Intel mengatakan bahwa chipset mereka yang mendukung Haswell adalah Z87)
- Memory : Corsar Dominator 2666 MHz @ 1333 MHz
- Power supply : Corsar AX1200
- SSD : Corsair Neutron 240 GB
Dan beberapa hasil benchmarknya :
- Super PI , 32M
- Haswell B0 @ 2.8Ghz: 11 minutes 27.505 seconds
- Ivy Bridge 3770K @ 2.8Ghz : 11 minutes 49.904 seconds
- Hexus PiFast
- Haswell B0 @ 2.8Ghz: 24,1 seconds
- Ivy Bridge 3770K @ 2.8Ghz: 25,5 seconds
- Wprime 32M
- Haswell B0 @ 2.8Ghz: 13.86 seconds
- Ivy Bridge 3770K @ 2.8Ghz: 13.97 seconds
Haswell : Lebih Efisien ?
Pada beberapa benchmark sintesis yang digunakan OCLab.ru, terlihat prosesor Intel Haswell sedikit lebih efisien dari Ivy Bridge, pada clock yang sama (2.8Ghz). Tentunya, tidak ada yang bisa memastikan bahwa benchmark yang dilakukan ini valid atau hanya hoax (palsu) semata. Reaksi akan publikasi benchmark awal Haswell ini sangat beragam, dari yang mengatakan bahwa ini 100% palsu , namun ada juga yang membenarkan hasil benchmark ini . (Apakah ini berarti jumlah prosesor Haswell engineering sample yang beredar sudah cukup banyak? Tidak ada yang bisa menjawabnya)
Satu hal yang cukup menarik adalah hasil skor SuperPI 1M yang ditampilkan, karena SuperPI 1M adalah hasil dimana Haswell masih bisa dikalahkan oleh Ivy Bridge (walaupun tipis).Perlu diketahui, efisiensi clock-per-clock prosesor Intel pada benchmark SuperPI 1M sangat berbeda antar generasi (tepatnya, perpindahan dari generasi ‘tick’ ke ‘tock’), misalnya saja Core 2 Duo Penryn melawan Core i7 Nehalem, dan Core i7 Nehalem ke Core i7 ‘Sandy Bridge’.
Kami memberanikan diri berspekulasi bahwa kecuali ada setting tertentu pada OS yang belum optimal , kekalahan Haswell akan Ivy Bridge di SuperPi 1M mungkin terjadi karena Intel memutuskan untuk memisahkan Clock domain antara CPU dan Last Level Cache+Ring pada, yang mungkin berakibat adanya latency tambahan antara CPU ke Cache / Ring Controller. (Meskipun ini merupakan hal baik bagi overclocker, karena mereka bisa men-setting clock LLC / Ring berbeda dari clock CPU).
Namun sekali lagi, benchmark ini dilakukan pada sebuah prosesor yang berstatus early engineering sample, jadi mungkin hasil akhir yang kita terima saat produknya sudah final akan berbeda. Simak terus perkembangan prosesor yang terbaru, hanya di JagatReview!