Membangun PC Gaming Mini-ITX dengan Prosesor AMD A6-5400K dan MSI FM2-A75IA-E53
Menurut beberapa percakapan yang kami amati saat membeli PC di daerah pertokoan Mangga Dua, Jakarta, ada ‘kepercayaan’ unik yang beredar di antara para pengguna PC. Beberapa pengguna tersebut mempercayai bahwa semakin kecil ukuran fisik sebuah PC, semakin buruk performanya. Misalnya saja komponen motherboard, dimana motherboard dengan ukuran kecil seperti mini-ITX atau Micro-ATX dianggap lebih inferior dibanding motherboard berukuran Full-ATX, sehingga tipe-tipe motherboard microATX maupun mini-ITX seringkali dihindari para user.

Demikian halnya juga dengan ukuran sebuah PC, masih ada anggapan bahwa SFF PC (Small Form Factor PC) hanya cocok digunakan untuk pekerjaan kantor yang ringan, dan tidak cocok digunakan untuk bermain game. Maka dari itu, tidak heran jika ada yang berpendapat bahwa PC yang digunakan untuk bermain game haruslah tampil ‘sangar’ dengan ukuran casing yang berukuran besar pula. Di lain pihak, ada juga pengguna PC yang mendambakan sebuah PC yang kecil, hemat ruang dan hemat daya, cocok untuk diletakkan di ruang tamu atau meja belajar.
Pertanyaannya: Mungkinkah membangun sebuah sistem yang berukuran mungil namun masih cukup bertenaga untuk menjalankan berbagai aktivitas sehari-hari, sampai menjalankan game 3D yang cukup berat?
Mungkin!
Di artikel ini, kami akan menunjukkan cara membangun sebuah PC mungil dengan tinggi hanya 22 cm, masih cukup bertenaga untuk bermain beberapa game 3D, hemat daya, dan pastinya tidak merusak kantong Anda terlalu dalam!
Ruang Lingkup Pengujian + Target Spesifikasi

Pembahasan kami dalam artikel ini meliputi:
- Pemilihan komponen + perakitan PC mini-ITX + konfigurasi sistem
- Uji performa sintetis, baik CPU dan GPU
- Game test, mulai dari game mainstream popular hingga game berat
- Uji konsumsi daya
Tentunya, kami sudah mempertimbangkan target spesifikasi PC mini-ITX ini, supaya bisa memenuhi kebutuhan beragam pengguna. PC yang kami buat harus memenuhi 6 (enam) persyaratan sebagai berikut :
- Berukuran relatif kecil, tidak terlalu ‘bulky’, dengan dimensi sekitar 20 x 8 x 25 cm(panjang x lebar x tinggi), atau kurang lebih mirip ukuran konsol video game seperti PS3 Slim
- Konsumsi daya dibawah 100 W (AC Load) saat menjalankan game berat
- Memiliki Graphical Processing Power yang mencukupi untuk bermain game mainstream setidaknya di resolusi 720p (1280 x 720) pada framerate yang nyaman (30 – 40 FPS)
- Bisa menjalankan berbagai tugas harian yang umum dengan nyaman dan responsif, misal office application, editing multimedia ringan, menonton Film HD
- Konektivitas I/O lengkap, harus ada USB 3.0.
- Harga total sistem (casing beserta isinya) sekitar Rp. 4 juta-an, maks 5 juta.
Daftar Isi
Berikut kami sertakan daftar isi, untuk memudahkan anda bernavigasi dalam artikel ini :
- Halaman 1 (halaman ini ) : Overview PC Mini-ITX, Ruang Lingkup dan Target Spesifikasi
- Halaman 2 : Pemilihan Komponen
- Halaman 3 : Bentuk Jadi + Konfigurasi Sistem
- Halaman 4 : Tes Performa Sintetis – CPU dan GPU
- Halaman 5 : Tes Gameplay – Game Mainstream ( PES 2013, Point Blank)
- Halaman 6 : Tes Gameplay – Game Berat ( CS:GO, COD MW3, Dirt 3, Battlefield 3) + Tes Konsumsi Daya + Temperatur
- Halaman 7 : Kesimpulan















