PayPal Galactic, Sistem Pembayaran Saat Berada di Luar Angkasa

Perjalanan ke luar angkasa tak lagi akan dimonopoli oleh para astronot yang khusus ditunjuk dan dididik oleh pemerintah. Tak lama lagi, menjadi astronot bisa dinikmati siapa saja yang berminat dan tentunya memiliki biaya besar karena banyak pihak swasta yang tengah mengembangkan tur wisata luar angkasa untuk para ‘astonot turis’. Bulan Desember nanti, penerbangan luar angkasa komersial pertama bernama Virgin Galactic akan berangkat. Dan Rusia yang akan membangun hotel pertama di luar angkasa juga menargetkan akan selesai dalam waktu beberapa tahun ke depan.
PayPal pun melirik celah strategis dalam tren yang tengah mengemuka tersebut. Perusahaan yang dikenal dengan sistem pembayaran online di seluruh penjuru dunia tersebut berencana membuat sistem pembayaran saat para turis sedang di luar angkasa. Hal ini membuat misi PayPal sebagai sistem pembayaran untuk seluruh alam semesta nampaknya semakin mendekati kenyataan.
Sistem ini disebut dengan PayPal Galactic. Ide yang mendasari dibuatnya sistem ini adalah karena saat sedang berada di luar angkasa, sistem pembayaran bisa dipastikan tidak akan menggunakan uang tunai, kartu debit atau kartu kredit seperti saat berada di bumi. Padahal para turis yang menikmati perjalanannya dan mungkin akan menikmati hiburan termasuk akomodasi dan konsumsi, tetap harus membayar. Dan dengan PayPal Galactic, masalah tersebut bisa dipecahkan karena sistem pembayaran tetap bisa dilakukan meskipun tidak menggunakan uang tunai. Mereka yang tengah di luar angkasa pun pasti butuh membayar beberapa hal yang ditinggalkan di bumi.

PayPal mengembangkan sistem pembayaran luar angkasa ini bekerja sama dengan SETI Institute dan perusahaan pembiayaan lainnya. Menurut Anuj Nayar, Direktur Senior Komunikasi PayPal, sistem ini akan memecahkan masalah dimana saat seseorang tengah berada di luar angkasa bisa membayar apa yang ‘dibeli’-nya di sana dan tetap bisa membayar tagihan yang ditinggalkannya di bumi. Dan dengan PayPal Galactic, masalah pembayaran bisa dilakukan dengan lancar baik di bumi, di Mars atau di bulan, meskipun dengan sistem online. Untuk masalah alamat IP yang mungkin menjadi kendala saat berada di luar angkasa, Nayar menyatakan bahwa saat ini mereka tengah mengembangkan dukungan konsumen sehingga IP bisa bekerja baik di bumi maupun di planet lain.
Nayar mengakui bahwa semuanya masih dalam proses pengembangan. Masih banyak pertanyaan tentang bagaimana cara kerja sistem pembayaran ini, juga tentang kurs antara uang di bumi dan uang di luar angkasa nantinya. PayPal dan beberapa partnernya tersebut masih harus mencari jawaban dan solusinya. Para insinyur pun baru mengerjakan ini secara virtual karena mereka juga belum berangkat ke luar angkasa untuk melakukan uji coba dan membangun dukungan yang dibutuhkan.