Reportase Lengkap AOCT 2013 Jawa Barat & Banten

Reading time:
September 20, 2013

Day 2 : Kompetisi

Kompetisi AOCT dimulai dari pukul 10.00 hingga pukul 19.00, dan terbagi menjadi beberapa sesi yang akan menggunakan motherboard berbeda-beda dan benchmark berbeda-beda pula, berikut ini pengaturan sesi dan benchmark yang digunakan:

Sesi 1 : MSI Z87 MPOWER SP dengan benchmark Cinebench R11.5

Sesi 2: ASUS Maximus VI Impact dengan  CPU-Z Maximum Memory Clock

Sesi 3: ASRock Z87 Extreme6 dengan benchmark 3DMark Cloud Gate

Tidak lupa, untuk mencegah peserta skoring  ‘asal-asalan’, segenap panitia membuat sebuah baseline score untuk setiap benchmark, yang harus dilewati peserta untuk bisa mencatatkan namanya di papan skor. Nilai baseline tersebut adalah:

  • 9.71 pts untuk Cinebench R11.5
  • 1450Mhz (DDR3-2900Mhz) untuk CPU-Z Maximum Memory Clock, dan
  • 9300 untuk 3DMark Cloud Gate

 

Sesi MSI

Pada sesi pertama, para peserta diminta untuk mencari skor Cinebench R11.5 setinggi-tingginya. Karena benchmark ini menggunakan seluruh thread dari prosesor Core i7-4770K, banyak peserta yang kesulitan menjalankan benchmark di clock tinggi karena terbentur masalah temperatur. Temperatur yang tinggi ini sendiri bukan hanya dihasilkan dari penggunakan HSF yang kurang mumpuni, namun juga kontak thermal paste yang buruk, dan penggunaan VCore terlalu tinggi.

Uniknya, skor tertinggi sesi 1 ini dihasilkan oleh peserta yang menggunakan Heatsink Fan(HSF), bukan watercooling. Ini menandakan bahwa faktor cooling masih menjadi faktor nomor dua, dan skill overclocker-nya masih menjadi faktor utama yang patut diperhitungkan.

MSI_1 MSI_2 MSI_4 MSI_5

 

MSI_6 MSI_3

Skor tertinggi dari sesi MSI ini adalah 10.53 pts yang dibukukan oleh Team Cucunguk. Berikut Screenshotnya:

*klik untuk memperbesar*

MSI_TopScore

 

Dan inilah para juara sesi dari MSI:

MSI_Juara3 MSI_Juara2 MSI_Juara1

 

Sesi ASUS

Di sesi kedua, peserta diminta mencatatkan clock memori DDR3 setinggi-tingginya di aplikasi CPU-Z. Mengingat RAM yang mereka gunakan ‘hanya’ dirating pada 2133Mhz, banyak peserta yang mengira bahwa ram ini tidak bisa berjalan di clock yang tinggi (2800Mhz++). Namun, berkat motherboard Maximus VI Impact yang memiliki kemampuan memory OC yang luar biasa, sebagian peserta bisa menembus batas DDR3-3200, bahkan ada yang hampir menyentuh DDR3-3400!

ASUS_6  ASUS_2

Untuk menghapus keraguan peserta akan kualitas memori yang digunakan, sebelum pertandingan berlangsung Alva dari Tim JagatOC mengundang peserta untuk masuk ke arena, dan menyaksikan bahwa semua memori yang digunakan di pertandingan bisa berjalan di kecepatan diatas DDR3-3000.

 

ASUS_5

ASUS_1 ASUS_4

ASUS_3

Pada akhirnya, Tim Cucunguk kembali berhasil memimpin pertandingan ini dengan mencatatkan skor 1695Mhz (DDR3-3390Mhz)

*klik untuk memperbesar*

ASUS_TopScore

Dan inilah para juara sesi ASUS:

ASUS_Juara3 ASUS_Juara2 ASUS_Juara1

Sesi ASRock

Sesi terakhir merupakan sesi yang tersulit. Saat sesi pertama mengutamakan performa CPU, serta sesi kedua mengutamakan frekuensi RAM, sesi ketiga ini para peserta harus mengoverclock SEMUA aspek dari sistem mereka, mulai dari CPU, GPU, hingga kombinasi yang pas antara Timing dan Frekuensi RAM. Seakan keadaan ini kurang ‘menyiksa’, panitia memberikan nilai baseline yang agak tinggi, yakni 9300 poin 3DMark Cloud Gate. Perlu diketahui, skor saat keadaan default adalah sekitar 7000-an.

ASRock_3
Tim Overheat terpaksa menahan HSF-nya dengan tangan karena mounting mereka bermasalah
ASRock_4
Tim GOCT1 berkali-kali men-submit skor yang membuat semua peserta lain tercengang
ASRock_5 ASRock_2 ASRock_1 ASRock_6

 

Sesuai dugaan, tercatat hanya 4(empat) dari 14 Tim yang sanggup melewati nilai baseline. Tim GOCT1 dari Gunadarma berhasil memimpin klasemen di sesi ini dengan skor 9979.

*klik untuk memperbesar*

ASRock_TopScore

 

Dan inilah para juara sesi ASRock:

ASRock_Juara3 ASRock_Juara2 ASRock_Juara1

Ketiga sesi telah berakhir, simak pemenangnya di halaman berikutnya!

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Bodi Axioo Hype-R X8 OLED Form Factor Clamshell atau Laptop…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Bodi Acer Swift Go 14 AI Form Factor Clamshell atau…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Bodi Acer Nitro V 15 (2025) Form Factor Clamshell. Material…

Gaming

November 14, 2025 - 0

Escape from Tarkov 1.0 Kemungkinan Akan Server Wipe Untuk Mode PVE

Menuju rilisnya versi 1.0 Escape from Tarkov, Battlestate Games berpotensi…
November 14, 2025 - 0

Escape from Tarkov Rayakan Rilis Version 1.0 Dengan Kampanye Twitch Drop

Battlestate Games rayakan rilis Escape from Tarkov menuju version 1.0…
November 14, 2025 - 0

NCSoft Reveal Trailer Horizon Steel Frontiers, MMORPG di Dunia Horizon Zero Dawn

PlayStation dan NCSoft berkolaborasi membuat Horizon Steel Frontiers, MMORPG Action…
November 14, 2025 - 0

Death Stranding Dibuat Serial Anime Oleh Disney+, Hideo Kojima Terlibat Langsung

Death Stranding resmi diadaptasi menjadi serial anime di Disney+ dan…