Review Core i7 4960X & i7 4930K: CPU Desktop Intel Terkencang
The Core i7 Extreme “Ivy Bridge E” Family

Lini prosesor Core i7 Extreme desktop dengan arsitektur Ivy Bridge E terdiri dari tiga model yaitu Core i7 4960X, Core i7 4930K, dan Core i7 4820K. Core i7 4960X merupakan model paling kencang dan dijual pada kisaran harga $999 (MSRP online). Sementara itu satu tingkat di bawahnya adalah Core i7 4930K dengan kisaran harga jual $555 (MSRP online). Sedangkan model paling murah yaitu Core i7 4820K dijual pada kisaran harga $310 (MSRP online) atau lebih murah dari Core i7 4770K dengan kisaran harga jual $317 (MSRP online).
Untuk artikel kali ini pembahasan kami akan difokuskan kepada Core i7 4960X dan Core i7 4930K. Pembahasan lengkap Core i7 4820K akan kami hadirkan di artikel berikutnya.
Core i7 4900 Series


Prosesor Ivy Bridge E ternyata memiliki kemiripan desain die prosesor dengan Sandy Bridge E dimana komponen L3 cache diletakkan pada bagian tengah dengan core prosesor di sekelilingnya. Walaupun begitu, pada Ivy Bridge E, Intel tidak lagi menggunakan die prosesor dengan 8 buah core tetapi menggunakan die prosesor dengan 6 buah core. Seperti kita ketahui, prosesor Core i7 Extreme seri 3900 merupakan versi 6 core dari prosesor Xeon 8 core dengan arsitektur Sandy Bridge E.
Penggunaan die prosesor seperti itu tentu saja membuat Ivy Bridge E memiliki jumlah transistor lebih sedikit daripada Sandy Bridge E. Jumlah transistor berkurang dari 2,27 milyar menjadi 1,86 milyar. Jumlah transistor lebih rendah dikombinasikan dengan proses fabrikasi 22 nm membuat Ivy Bridge E memiliki ukuran die prosesor hanya seluas 257 mm2. Bandingkan dengan Sandy Bridge E dengan ukuran die prosesor sebesar 435 mm2.

Core i7 Extreme seri 4900 dilengkapi 6 buah core prosesor dengan 12 buah thread berkat teknologi Intel Hyper-Threading. Ukuran L3 chace adalah sebesar 15 MB untuk model tertinggi. Prosesor Core i7 Extreme Ivy Bridge E tetap hadir dengan dukungan quad channel memory tetapi Intel telah meningkatkan dukungan kecepatan memori dari 1600 MHz menjadi 1866 MHz dimana hal tersebut akan meningkatkan total bandwidth memory pada sistem.

Prosesor Core i7 Extreme Ivy Bridge E tetap menggunakan soket LGA2011 dengan motherboard chipset Intel X79. Pengguna platform Sandy Bridge E dapat melakukan migrasi ke prosesor Ivy Bridge cukup dengan meng-update BIOS motherboard ke versi terbaru. Ivy Bridge E tetap menyediakan 40 buah jalur PCI Express 3.0 untuk mengakomodir konfigurasi multi-GPU hingga empat buah graphics card. Jalur PCIe sebanyak itu juga dapat dimanfaatkan untuk mengakomodir perangkat lain dengan interface PCIe seperti SSD PCIe, sound card PCIe, dan lainnya.


Intel juga menyuntikkan kemampuan overclocking lebih baik pada Ivy Bridge E dibandingkan Sandy Bridge E. Salah satu di antaranya adalah peningkatan nilai multiplier maksimal prosesor dari 57 menjadi 63. Ivy Bridge E juga mewariskan feature BCLK gear ratio atau BCLK multiplier milik Sandy Bridge E dengan besaran multiplier 1.00, 1.25, dan 1.66. Pengaturan setting overclocking kini lebih mudah dilakukan cukup melalui sistem operasi dengan menggunakan aplikasi Intel Extreme Tuning Utility (XTU).

Model tertinggi prosesor Ivy Bridge E desktop adalah Core i7 4960X Extreme. Prosesor ini memiliki base clock sebesar 3,6 GHz dengan nilai Turbo Boost clock sebesar 4 GHz. Ukuran L3 chace prosesor ini adalah sebesar 15 MB dengan nilai TDP sebesar 130 Watt.

Satu tingkat di bawah dengan harga $444 lebih murah terdapat Core i7 4930K. Prosesor ini memiliki base clock sebesar 3,4 GHz dengan nilai Turbo Boost clock sebesar 3,9 GHz. Intel mengurangi ukuran L3 chace menjadi 12 MB dengan nilai TDP sama seperti model di atasnya yaitu 130 Watt.

Desain kemasan produk prosesor Core i7 Extreme Ivy Bridge E ternyata memiliki kemiripan dengan desain kemasan produk prosesor Intel Haswell. Paket penjualan Core i7 Extreme Ivy Bridge E kembali tidak menyertakan sistem pendingin di dalamnya. Tentu saja hal ini memberikan kebebasan kepada pengguna untuk memilih sistem pendingin andalan mereka masing-masing.