Apple Korbankan Produksi Iphone 5C untuk Perbanyak 5S

Author
Ozal
Reading time:
October 21, 2013
iphone

Tampaknya, Apple merasakan betul adanya kontras terhadap penjualan dua smartphone terbaru mereka, iPhone 5S dan iPhone 5C. Smartphone yang dipersenjatai sensor sidik itu ternyata jauh lebih laku ketimbang iPhone berbalut plastik. Hal ini yang kemudian membuat Apple rela memotong jumlah produksi iPhone 5C sebagai langkah efisiensi dan kemudian meningkatkan produksi iPhone 5S.

“Pengecekan jaringan distribusi kami mengonfirmasi bahwa Apple memang telah mengurangi produksi 5C sebesar 35 persen dan meningkatkan produksi 5S sebesar 75 persen,” kata periset pasar NPD DisplaySearch, dilansir VentureBeat.

Sebelumnya pernah ada spekulasi, produksi iPhone 5C telah dipotong hingga 50 persen. Namun, banyak pihak lebih percaya dengan data yang dikeluarkan NPD yang umumnya cukup akurat dalam memeriksa saluran distribusi perangkat atau sedikit kredibel dari yang lain. Jumlah ini pun cukup masuk akal, mengingat iPhone 5S memang telah mengalahkan 5C dengan margin besar, baik pasar Amerika Serikat maupun di negara lain.

NPD menjelaskan ada dua alasan mengapa iPhone 5C tidak terjual dengan baik, yakni harga resminya terlalu mahal dan persepsi pasar sebelumnya yang mengira, ketika dirilis, 5C pasti jauh lebih murah dari 5S. Sebab, konsumen mulai merasa, hanya dengan menambah US$ 100 dari harga iPhone 5C, mereka sudah bisa membawa pulang iPhone 5S dengan desain lebih mewah dan dilengkapi teknologi terbaru. Seharusnya bila Apple ingin penjualan 5C sukses, maka mesti memberikan setengah atau dua pertiga dari harga iPhone 5S. “Seperti biasa, Apple memprioritaskan keuntungan atas pendapatan,” ungkap NPD.

NPD pun menyarankan, Apple sebaiknya berfokus kepada iPhone 4, smartphone lawas namun terbukti menjadi motor penjualannya selama ini. “Mungkin Apple bisa menghidari upaya yang dibutuhkan untuk mengembangkan iPhone 5C, namun terus menjual iPhone 4 dengan harga lebih rendah guna mengatasi segmen kelas menengah,” kata NPD.

 

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Mode Campaign Battlefield 6 Akan Terbagi Dalam 9 Misi

Informasi lebih lengkap mengenai mode campaign di Battlefield 6 akhirnya…
September 27, 2025 - 0

Console Xbox Dikabarkan Tidak Lagi Dijual Oleh Retailer Besar di Amerika

Jaringan retailer terbesar di Amerika, Costco, dikabarkan tidak lagi menjual…
September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…