Review MSI Radeon R9 270X Twin Frozr Gaming: VGA AMD R9 Murah Untuk Gamer
Radeon R9 280X merupakan bukti bahwa graphics card satu generasi sebelumnya masih mampu menawarkan daya tarik tersendiri untuk pengguna komputer terutama kalangan gamer. Optimalisasi teknologi yang telah ada ditambah harga jual jauh lebih menarik alias lebih murah, terbukti mampu membuat graphics card dengan chip GPU Tahiti XTL tersebut tetap dapat berkompetisi. Tentu saja Radeon R9 280X tetap mewarisi performa gaming tinggi layaknya Radeon HD 7970 Series.
Di posisikan satu tingkat di bawah Radeon R9 280X sekaligus menjadi varian termurah dari Radeon R9 200 Series, kita dapat menjumpai Radeon R9 270X. AMD menawarkan Radeon R9 270X pada kisaran harga $199 (MSRP online). Sebuah kelas harga dimana hampir semua gamer memusatkan perhatian mereka. Performa gaming tinggi dengan harga menarik menjadi alasan utama gamer untuk tidak melewatkan pandangan mereka dari graphics card di kelas harga tersebut. Apakah Anda termasuk salah satu di antaranya?
Radeon R9 270X tentu saja juga menggunakan resep sama seperti Radeon R9 280X dimana hal ini menandakan AMD kembali menggunakan chip GPU generasi sebelumnya sebagai otak graphics card tersebut. Tentu saja hal tersebut merupakan daya tarik tersendiri karena pengguna, terutama kalangan gamer, diuntungkan dengan tawaran harga lebih murah untuk performa serupa dengan Radeon HD 7000 Series dengan chip GPU serupa. Penasaran dengan performa graphics card 2 jutaan rupiah tersebut? Simak ulasan lengkap graphics card tersebut dimana kali ini diwakilkan oleh merek MSI.
Platform Pengujian MSI R9 270X Twin Frozr Gaming
- Prosesor: Intel Core i7 3960X @4.5 GHz
- Motherboard: Intel DX79SI LGA2011 socket
- Graphics Card: AMD R9 200/HD 7000/HD 6000/HD 5000 Series; NVIDIA GTX 500/600/700 Series & GTX TITAN
- Memory: 4x 2GB Kingston HyperX blu. (@1600 MHz; 1.65 V)
- Storage: Kingston HyperX SSD 120GB
- Power Supply: Corsair AX1200
- CPU Heatsink: Corsair H100 (Fan Speed Minimum)
- Casing: Corsair 500R (All Fan On)
- Monitor: LCD Monitor 1920×1080
- Input: Generic Keyboard and Mouse
- OS: Windows 7 Ultimate 64-bit SP1
- Driver : Catalyst 13.11 Beta (R9 200)|13.10 Beta 2|13.6 Beta 2|13.1|12.2|12.3|12.8; Forceware 326.80|326.4|320.49|320.39|314.07|306.23|304.79 Beta
(*) Seluruh graphics card diuji pada setting default yang disediakan driver tersebut, pada versi tersebut.
Arsitektur
Unit pengolah grafis Radeon R9 270X tidak lain adalah chip GPU Southern Island kelas tengah yaitu Pitcairn XT. Chip GPU serupa juga dapat ditemukan pada Radeon HD 7870 GHz Edition. Walaupun begitu, Pitcairn XT pada Radeon R9 270X memiliki nama lain yaitu Curacao XT.
Pitcairn XT atau Curacao XT berbasiskan arsitektur GCN (Graphics Core Next) generasi pertama. Chip GPU tersebut memiliki 20 CU (Compute Units) dimana di dalamnya terdiri dari 1280 Stream Processor, 80 Texture Units, dan 32 ROP Units. Pitcairn XT atau Curacao XT tetap menggunakan proses fabrikasi 28 nm dengan 2,8 milyar transistor di dalamnya.
Spesifikasi
Pada tabel di atas terlihat hampir tidak ada perbedaan spesifikasi di antara Radeon HD 7870 GHz Edition dan Radeon R9 270X kecuali pada spesifikasi clock. Berbeda dengan Radeon HD 7870 GHz Edition, Radeon R9 270X sudah dilengkapi feature PowerTune Boost. Radeon R9 270X memiliki base clock GPU sebesar 1000 MHz dengan boost clock GPU 1050 MHz. Sedangkan untuk clock memori adalah sebesar 5600 MHz (efektif) atau terjadi peningkatan dibandingkan clock memori milik Radeon HD 7870 GHz Edition. Tentu saja peningkatan clock memori akan meningkatkan total bandwidth memory pada graphics card.
Pengujian Radeon R9 270X kali ini diwakilkan oleh graphics card MSI R9 270X Twin Frozr Gaming. Seperti graphics card seri gaming lainnya, Radeon R9 270X kreasi MSI tersebut sudah dilengkapi spesifikasi clock non-reference. Graphics card tersebut menggunakan base clock GPU 1030 MHz, 30 MHz di atas reference, dengan boost clock GPU 1120 MHz, 70 MHz di atas reference. Cukup disayangkan, peningkatan clock GPU tidak dibarengi dengan peningkatan di clock memori.
Radeon R9 270X Features
- Microsoft DirectX 11.2
- AMD Mantle
Mantle merupakan API terbaru dari AMD yang dapat dijadikan alternatif dari API DirectX milik Microsoft. Saat ini Mantle dioptimalkan untuk arsitektur GCN (Graphics Core Next) dimana arsitektur tersebut bisa ditemukan sejak Radeon HD 7000 Series (Southern Island). Secara teori, Mantle akan membuat game berjalan lebih lancar karena game mampu memanfaatkan sepenuhnya kemampuan sebuah graphics card terutama graphics card GCN. Dalam waktu dekat, DICE akan segera mengimplementasikan API Mantle pada game teranyar mereka, Battlefield 4.
- AMD HD3D
- AMD Eyefinity 2.0
Radeon R9 280X mendapatkan update pada teknologi Eyfinity dimana graphics card ini dapat menjalankan konfigurasi multi-monitor tersebut dengan menggunakan konektor DVI+DVI+HDMI. Pada graphics card generasi sebelumnya, konfigurasi Eyefinity mewajibkan penggunaan konektor Display Port. Tentu saja hal ini akan memudahkan pengguna, terutama di Indonesia, mengingat monitor dengan input Display Port jarang ditemukan.
- AMD CrossfireX
- AMD PowerPlay
- AMD PowerTune with Boost
- AMD ZeroCore Power
- AMD Accelerated Parallel Processing (APP)
- Bitstreaming Audio
- Discrete Digital Multi-Point Audio (Next Generation)
Radeon R9 280X mendapatkan update lainnya pada teknologi Discrete Digital Multi-Point Audio yang kini dikombinasikan dengan teknologi Smart Channel Splitting. Jika pengguna menggunakan konfigurasi Eyefinity dimana setiap monitor memiliki speaker di dalamnya, maka pengguna akan mendapatkan konfigurasi speaker depan kiri, tengah, dan kanan seperti pada konfigurasi surround sound.
- Enhance Quality Anti Aliasing
- Universal Video Decoder 3.0
- PCI Express 3.0 x16
- Dual-Link DVI
- Display Port 1.2
- HDMI 1.4a
Kemasan Produk
Paket Penjualan
Bersama unit graphics card, MSI menyertakan paket penjualan seperti:
- Quick User’s Guide
- DVD driver & utility
- 2x Molex to 6-pin PCIe power cable converter
- DVI to D-Sub