AOCT 2013 Nasional – Kilas Balik Hari Keempat: Kualifikasi Sesi MSI
Berbeda dengan hari ketiga yang hanya diisi oleh 2 sesi kualifikasi, hari keempat AOCT 2013 Nasional diisi oleh 4 sesi kualifikasi yang mengharuskan setiap tim peserta babak kualifikasi harus menjalani 2 sesi benchmark. Untuk hari keempat ini, menu yang harus dihadapi oleh para peserta adalah benchmark 3DMark 11 Physics Score di sistem berbasis motherboard MSI serta 3DMark Cloud Gate di sistem berbasis motherboard Gigabyte. Tentu saja, hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi tim peserta mengingat semakin banyaknya sesi benchmark yang harus mereka hadapi dalam satu hari akan semakin membutuhkan daya tahan fisik dan mental yang baik.


Satu hal menarik yang disiapkan tim juri di sesi ketiga dan keempat ini, baseline score yang ditetapkan panitia dijamin tidak akan berhasil dicapai peserta bila mereka tidak mengetahui cara optimasi sistem dengan benar. Bila peserta hanya sekedar meningkatkan kecepatan prosesor dan memorinya saja tanpa mengoptimalkan timing dan subtiming memori, mereka tidak akan mendapatkan bandwidth memori yang cukup besar untuk mendapatkan 3DMark 11 Physics Score di atas baseline.
Tepat pukul 10.30, para peserta yang harus bertanding di sesi ketiga sudah memasuki arena turnamen. Mereka mendapatkan beberapa waktu untuk menyiapkan sistem yang digunakan dan memasang perangkat pendingin. Namun, mereka tidak diperbolehkan menjalankan aplikasi benchmark sebelum timer sesi ketiga ini dinyalakan.


Baseline tinggi yang ditetapkan oleh tim juri membuat tim-tim yang bertanding di sesi ketiga tampak kesulitan. Hingga lebih dari 1 jam timer di sesi ketiga berjalan, tidak ada satu timpun yang mencatatkan skor mereka di papan skor. Hal ini tentu saja membuat para peserta terlihat panik, terlebih lagi untuk tim-tim yang gagal mencatatkan skor di sesi pertama dan kedua. Master Judge, Alva Jonathan, terus menerus menghimbau para peserta untuk mencoba mengoptimalkan sistem yang mereka gunakan. Namun, himbauan tersebut tampaknya tidak berhasil diikuti oleh peserta karena hingga selesainya sesi pertama ini, hanya satu tim yang berhasil mencatatkan skor melebihi baseline, yaitu tim Giani_Gracio.




Hasil buruk dari tim-tim sesi ketiga tentu saja membuat tim-tim yang bertanding di sesi keempat menjadi was-was. Mereka berusaha mencari cara mengoptimalkan sistem seperti yang diminta oleh tim juri. Walaupun begitu, setelah sesi keempat dimulai, terlihat tim-tim yang bertanding masih belum juga menemukan cara yang tepat untuk mendapatkan bandwidth memori yang tinggi yang bisa membantu mereka mencapai baseline score. Terbukti, hingga mendekati akhir sesi, tidak ada tim yang mencatatkan skor di papan skor. Hampir saja sesi keempat ini ditutup tanpa ada satupun tim yang sukses melewati hadangan tim juri. Untungnya, di saat-saat terakhir, juara dari sesi kualifikasi Asus, Overheat, mendapatkan konfigurasi yang membawa mereka mendapatkan skor tinggi melebihi baseline yang ditetapkan.





Secara keseluruhan, hanya ada 2 tim yang berhasil mencatatkan skor di sesi kualifikasi dengan motherboard MSI ini. Karena itu, tim panitia memutuskan untuk menyertakan skor yang dicatatkan peserta di sesi ketiga dan keempat untuk menentukan juara ketiga dari sesi kualifikasi ini. Walaupun begitu, panitia tetap tidak akan memperhitungkan skor yang berada di bawah baseline ke dalam perhitungan poin akhir untuk menentukan peserta yang lolos ke babak final.

Setelah melakukan verifikasi kurang lebih selama 30 menit, panitia akhirnya mengumumkan tim juara pertama hingga ketiga di sesi kualifikasi menggunakan motherboard MSI Z87 MPower SP ini. Pemenang pertama adalah tim Overheat dengan skor 11942, pemenang kedua tim Giani_Gracio dengan skor 11829, dan pemenang ketiga tim Pasti Junior dengan skor 11727. Ketiga tim tersebut berhak mendapatkan hadiah dari sponsor motherboard untuk sesi ini, MSI, beserta beberapa souvenir dari sponsor pendukung. Sesi penyerahan hadiah untuk sesi ini sendiri berlangsung setelah sesi kualifikasi kelima dan keenam. Berikut ini adalah beberapa foto dari sesi penyerahan hadiah untuk para pemenang.





Satu sesi kualifikasi masih harus dihadapi oleh tim-tim peserta AOCT 2013 Nasional untuk mendapatkan tiket ke babak final. Nantikan ulasan terkait sesi tersebut di artikel kami berikutnya!