IBM: Era Komputasi Selanjutnya Ialah Kognitif

Author
Ozal
Reading time:
November 24, 2013
IBM 2

Kemunculan perangkat wearable, seperti jam tangan dan kacamata pintar telah memacu permintaan pasar terhadap apa yang disebut “komputasi kognitif”. Itu memungkinkan perangkat dapat membuat keputusan cerdas dan lebih cepat pada saat yang tepat. Demikian menurut seorang eksekutif sennior di IBM.

Wakil presiden IBM Research David F. McQueeney mengatakan, komputasi kognitif sepenuhnya akan mengubah cara berpikir terhadap era perangkat pintar dan membuat perubahan besar ke arah positif. MccQueeny mengungkapkan, IBM berencana untuk membuat sebuah sistem baru yang secara efektif mampu manangani banjirnya data. Ia menyebutnya sebagai “Tsunami Data”.

“Saat ini, setiap bisnis memiliki data yang sesuai dengan klien, pemasok, dan lingkungan. banyak sumber data menemukan penalaran kompleks yang lebih besar dan rumit. Komputasi kognitif sendiri mampu menyediakan cara yang lebih baik bagi perusahaan dalam memanfaatkan informasi, memotong anggaran, dan meningkatkan efisiensi dalam manajemen yang sesuai dengan berbagai tuntutan,” ujarnya, dikutip dari harian Korea Times.

Ia menjelaskan, sejarah komputasi sendiri dibagi menjadi tiga. Era pertama ialah era tabulasi, yakni ditemukannya perangkat kalkulator, mesin tabulasi yang terbuat dari sistem mekanik, dan tabung vakum (vacuum tube). Kemudia era selanjutnya ialah era komputasi program, yakni revolusi dari tabung vakum menjadi microprosesor. Lalu saat ini, lanjutnya, industri teknologi sedang masuk ke era komputasi kognitif, yakni ketika PC dapat membantu pengguna dalam membuka wawawasan dengan kekayaan data yang jauh lebih besar.

Saat ini, pihaknya sudah mematenkan teknologi Watson yang merupakan inti dari teknologi komputasi kognitif. menggunakan kemampuan pengolahan bahasa alami dan analisis, Watson memiliki kemampuan unik untuk memahami secara halus bahasa manusia, menyaring sejumlah Big Data, dan memberikan jawaban berbasis bukti terhadap pertanyaan yang diajukan manusia. Dengan kata lain, teknologi komputasi kongnitif di Watson layaknya kerja cara otak manusia dalam berinteraksi terhadap manusia lainnya.

“Satu fakta yang menarik tentang komputasi kognitif ialah kita memiiki kekuatan komputasi yang sesuai dengan bahasa manusia. Jika komputasi kognitif mampu membantu manusia berpikir lebih baik, maka sistem akan interaktif lebih baik,” imbuhnya yang menambahkan, saat ini sudah banyak pihak pemerintah yang menunjukan minatnya dalam membangun sistem komputasi berkinerja tinggi.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Setelah sebelumnya menggunakan prosesor Intel, Laptop Axioo Hype-R kini hadir…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Ini adalah laptop yang cocok banget diajak kerja outdoor. Karena…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…

Gaming

November 15, 2025 - 0

Crystal Dynamics Kembali Lakukan PHK untuk Ketiga Kalinya di 2025

Crystal Dynamics lakukan PHK ketiga di 2025 demi reorganisasi dan…
November 15, 2025 - 0

Ubisoft Tunda Laporan Keuangan FY26 dan Hentikan Perdagangan Saham

Ubisoft tunda laporan keuangan FY26 dan hentikan perdagangan saham di…
November 15, 2025 - 0

Red Dead Redemption Akan Meluncur di Android & iOS via Netflix

Red Dead Redemption akhirnya menuju ranah mobile pada Desember ini,…
November 15, 2025 - 0

ARC Raiders Resmi Nerf Perk Security Breach di Update 1.2.0

ARC Raiders secara diam-diam lakukan nerf untuk perk Security Breach…