Hands-On Review: D-Link DCS-933L – IP Cam dengan Kemampuan Cloud
Perangkat jaringan dari D-Link hadir di kantor JagatReview! Namun, satu hal yang berbeda dari perangkat-perangkat jaringan yang biasa datang ke kantor JagatReview, perangkat ini bukanlah sebuah switch, router, ataupun perangkat pendukung wireless networking dengan berbagai bentuk dan ukuran. Perangkat tersebut adalah sebuah IP Cam dari D-Link dengan tipe DCS-933L.

Seperti yang tertera di situs resmi D-Link, perangkat IP Cam yang satu ini merupakan kamera yang mendukung fitur cloud serta memiliki kemampuan menangkap gambar di kondisi ruangan gelap dan terang. Untuk kondisi ruangan gelap, perangkat ini memanfaatkan ICR Filter dan IR LED yang disematkan D-Link padanya untuk membantu menangkap gambar. Penasaran dengan kemampuan lengkap dari kamera yang satu ini? Simak pembahasan kami berikut ini!
Paket Penjualan
Sebelum membahas fisik perangkat D-Link DCS-933L serta kemampuannya, kami akan menunjukkan terlebih dahulu isi paket penjualan dari perangkat ini. DCS-933L hadir dalam kemasan boks berwarna kombinasi putih-biru-hitam khas D-Link dengan ukuran yang tidak terlalu besar.
Beberapa perlengkapan tambahan disertakan D-Link untuk membantu penggunaan perangkat ini, yaitu:
- Kabel Ethernet
- Adapter daya
- Quick Install Guide
- CD berisi aplikasi pendukung
- 2 buah sekrup dan rumah sekrup untuk mounting ke tembok
D-Link DCS-933L
DCS-933L memiliki ukuran yang tidak terlalu besar untuk sebuah IP Cam. Walaupun begitu, kemampuan yang dimiliki oleh perangkat tersebut tidaklah bisa dipandang sebelah mata. Selain berfungsi sebagai IP Cam dengan kemampuan cloud, perangkat yang satu ini disebut oleh D-Link memiliki kemampuan untuk beroperasi sebagai sebuah Wireless Access Point dan Wireless Extender. Berikut ini adalah penampilan dari perangkat tersebut:

Sebagai sebuah perangkat jaringan, DCS-933L tentu saja memiliki interface untuk terhubung ke dalam suatu jaringan lokal, dalam hal ini berupa sebuah port Ethernet. Walaupun begitu, perangkat ini juga bisa terhubung ke dalam suatu jaringan melalui wireless network. Selain port Ethernet, perangkat ini juga memiliki sebuah power port yang tentu saja digunakan untuk menghubungkan perangkat ke adapter daya.

Terkait kemampuan perekaman video, perangkat ini mendukung perekaman hingga resolusi 640 x 480 30 fps yang ditransmisikan dalam container MP4 dengan kompresi H.264 atau MJPEG. Sementara untuk pengambilan gambar, perangkat ini mampu menyimpan gambar dalam bentuk JPEG.