Skandal NSA Rugikan Miliaran Dolar Penguasa Silicon Valley

Author
Ozal
Reading time:
December 17, 2013
NSA

Skandal penyadapan yang dilakukan Badan Keamanan Nasional (NSA) Amerika Serikat, diprediksi akan merugikan puluhan miliar dolar berbagai raksasa teknologi dalam negerinya yang berbasis di Silicon Valley, California, seperti Microsoft, Google, Apple, Facebook, dan sebagainya.

Sebuah LSM bernama Information Technology & Innovation Foundation (ITIF) dalam laporan terbarunya mengatakan, bisnis layanan yang berbasiskan internet atau cloud dari raksasa teknologi yang terkenal dengan lembah silicon-nya tersebut, diperkirakan akan merugi hingga US$ 36 miliar pada 2016 mendatang, akibat skandal NSA.

Pengungkapan Snowden itu kemungkinan memiliki dampak langsung dan abadi terhadap daya saing di industri komputasi cloud di AS jika pelanggan asing menolak untuk menyimpan data ke perusahaan AS,” ujar Daniel Castro, analis senior yang juga penulis laporan ITIF tersebut, dilansir dari Time.

Sementara itu, hasil penelitian terbaru yang dikeluarkan Forrester, bahkan angka kerugiannya jauh lebih tinggi lagi dari yang diungkapkan ITIF, namun dalam lingkup global. Pada tahun yang sama, Forrester memproyeksikan, kerugian bersih di pasar layanan teknologi informasi secara keseluruhan akan mencapai US$ 180 miliar atau kehilangan penddapatan sebesar 25 persen.

Saat ini, layanan berbasis internet dari raksasa teknologi teknologi AS tersebut sedang dalam pengawasan ketat menyoal isu keamanannya setelah mantan kontraktor NSA, Edward Snowden kembali membocorkan dokumen terbaruya. Laporan tersebut mencakup, NSA telah memiliki akses langsung dan tak terbatas ke server berbagai perusahaan tersebut. Namun hal ini langsung dibantah keras oleh mereka.

Akhirnya pada Senin pekan kedua Desember ini, beberapa perusahaan internet AS berkoalisi untuk menekan pemerintahnya agar mereformasi program penyadapan tersebut. Beberapa CEO dari perusahaan tersebut, termasuk Larry Page (Google), Marissa Mayer (Yahoo), dan Mark Zuckerberg (Facebook) secara pribadi juga telah menyatakan keberatan mereka akibat ulah NSA.

Orang tidak akan menggunakan teknologi yang tidak mereka percayai. Pemerintah AS telah menaruh kepercayaan ini dalam bentuk risiko dan pemerintah mesti membantu mengemblikan keadaan tersebut,” ujar Brad Smith, penasihat umum Microsoft.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…
September 8, 2025 - 0

Review Axioo Pongo Monster X (2025): Laptop Gaming Lokal Paling Kencang?!

Siapa bilang tak ada Laptop Gaming RTX 5090 dari merk…

Gaming

September 19, 2025 - 0

Rumor: Assassin’s Creed Black Flag Remake Akan Gunakan Elemen RPG

Kabar burung baru mengenai Assassin's Creed Black Flag Remake kembali…
September 19, 2025 - 0

Counter-Strike 2 Akali Aturan Loot Box Eropa Dengan Microtransaction Baru

Guna menaati aturan loot box di Eropa dan tetap hasilkan…
September 19, 2025 - 0

Rumor: Microsoft Flight Simulator 2024 Rilis di PS5 Pada Akhir Tahun 2025

Microsoft Flight Simulator 2024 dikabarkan tidak lama lagi akan rilis…
September 19, 2025 - 0

EA Sports FC 26 Alami Masalah Error Ketika Early Access Dimulai

Gamer yang telah membayar mahal untuk kesempatan early access di…