Adopsi 3G Di Cina Bakal Jadi kekhawatiran Apple

Cina akhir-akhir ini kian dekat untuk mengkomersialisasikan teknologi jaringan LTE-4G. Ini bisa menjadi pertanda baik bagi Apple setelah berhasil menjalin kesepakatan dengan China Mobile, operator seluler terbesar (760 juta pelanggan) di Cina. Dengan begitu pihaknya bisa menjual iPhone 5S dan 5C yang dilengkapi chip LTE-4G. Namun terdapat kekhawatiran utama yang bakal merundungi Apple, yakni tingkat adopsi pengguna terhadap jaringan data yang lebih cepat.
Jangankan 4G, tingkat adopsi pengguna 3G saja di Cina saat ini masih rendah dan bahkan mengalami penurunan. Hal ini tentu akan berdampak terhadap penjualan iPhone. Ini mengingat berbagai fitur penting berbasis cloud di iPhone membutuhkan koneksi internet cepat, minimal 3G.
Dilansir dari Apple Insider, selama tiga bulan berturut-turut dari September hingga November, masyarakat Cina yang mengaktivasi perangkat 3G terus lah menurun. Pada September, tingkat aktivasinya masih sebanyak 17 juta unit. Namun, dua bulan berikutnya, tingkat adopsi pada Oktober menjadi 13,4 juta unit dan menurun lagi menjadi 11 juta unit pada November.
Itu baru sebatas tingkat adopsi layanan 3G. Belum lagi, mengenai daya beli masayarakat Cina untuk membeli smartphone. Menurut data terbaru yang dikeluarkan Wedge Partners, selama kuartal keempat tahun ini, penjualan per bulan smartphone berada di kisaran 12,5 juta – 13 juta unit. Padahal pada kuartal sebelumnya, pembelian smartphone di Cina masih berada di kisaran 17 juta – 18 juta unit.
Selain itu, Wedge Partners juga menemukan, popularitas iPhone terbaru telah jatuh di Cina akibat penetrasi vendor smartphone dalam negeri yang saat ini tengah naik dauh, Xiaomi. Penjualan smartphone Xiaomi selama Oktober lalu, untuk pertama kalinya berhasil menggantikan tempat Apple di posisi kedua. Sementara Apple tergeser ke posisi tiga.
Meski demikian, sejumlah pengamat pasar menaruh harapan tinggi terhadap kesepakatan Apple dengan China Mobie. Mereka memandang, setidaknya Cina akan menambah pendapatan Apple sebanyak lima persen pada kalender 2014. Selain itu, Apple diprediksikan akan berhasil menjual 17 juta unit iPhone atau 10 persen dari 170 juta pelanggan 3G China Mobile.