AMD Digugat Investornya Sendiri

Hasil penjualan APU AMD generasi lawas, Llano, yang tak memuaskan di masa silam ternyata telah menyimpan dendam bagi investor perusahaan asal Amerika Serikat itu sendiri. AMD dilaporkan sedang menghadapi gugatan dari investornya karena pihaknya telah memberi harapan palsu ketika Llano dirilis ke pasaran pada 2011 silam.
AMD dituduh telah membuat beberapa klaim yang cukup berani pada waktu itu mengenai prospek APU Llano di pasar. Gugatan yang diwakili oleh biro hukum Robbins Geler Rudman & Dowd LLP itu memandang perusahaan terlalu melebih-lebihkan APU Llano bakal memperoleh penjualan yang baik dan bersaing di pasar negara berkembang. Padahal, nyatanya tidak demikian.
“Pada tanggal 15 Januari, Robbins Geler Rudman & Dowd LLP mengajukan laporan dugaan pelanggaran undang-undang sekuritas federal yang dilakukan Advance Micro Device Inc (AMD) dan beberapa pejabat dan atau direksi. Gugatan class-action dimulai di Pengadilan Distrik Amerika Serikat, California atas nama pembeli saham biasa AMD antara 27 Oktober 2011 dan 18 Oktober 2012,” kata biro hukum tersebut dalam pernyataan resminya, dilansir dari the Inquirer.

Pihaknya mengklaim, tergugat, dalam hal ini pihak AMD, telah melakukan pernyataan yang cukup menyesatkan yakni, “bisnis AMD sedang berada dalam posisi yang kuat dan hal itu akan terus berlanjut pada 2012,”. Hal ini yang kemudian pada waktu itu, memotivasi investor berbondong-bonong memberikan inevstasinya ke AMD.
Mereka menambahkan, pada musim panas 2012 lalu, AMD pun mengakui keselahannya dan merevisi laporan keuangannya. Setelah direvisi, AMD teryata mencatatkan penurunan laba kuartalan sebesar 31 persen pada musim gugur. Hal yang cukup ironis ialah kerugian tersebut disokong oleh tidak terjualnya prosesor AMD senilai US$ 100 juta dan sebagian besar berasal dari APU Llano. “Dalam berita hari ini, harga saham AMD menurun hampir 17 persen pada volume perdagangan yang sangat berat ini,” tambahnya.
Sementara itu, seorang juru bicara AMD mengatakan kepada penyidik, pihaknya menyadari adanya gugatan tersebut. “Kami menyadari adanya gugatan dan yakin bahwa tindakan dan pernyataan perusahaan telah konsisten berdasarkan atas undang-undang sekuritas,” ujarnya.
Ketidaksusesan jajaran APU Llano di pasar memang benar adanya. Menurut data yang dikeluarkan Mercury Research pada November 2012 silam, Llano hanya menyumbang 7,4 persen saja dari total penjualan prosesor AMD selama kuartal ketiga 2012.