HTC Tawarkan Service Layar Gratis
Dilemanya pemilik smartphone ketika layar sentuh handset-nya rusak, seperti pecah atau panelnya mengalami kebocoran, kemudian kerusakan tersebut tidak bisa diklaim garansi ke pihak vendor. Alhasil, pilihannya hanya dua bagi mereka yang jadi korban, membayar spare part layar yang harganya di atas Rp 1 juta atau simpan smartphone yang rusak itu lalu beli yang baru. Atas dasar itu, vendor smartphone asal Taiwan, HTC menawarkan program perbaikan layar smartphone pelanggannya yang rusak tanpa dikenai biaya apapun (dengan syarat dan ketentuan berlaku).

“Menjaga pelanggan senang merupakan sesuatu yang kita yakini sebagai pembuat produk premium harus dilakukan. Sehingga, kami berkomitmen untuk terus mendengarkan pelanggan kami,” kata wakil presiden HTC Amerika Serikat, Ed Kuhner, seperti dikutip dari Celluar News.
Sayangnya, program langka bernama “HTC Advantage” itu hanya berlaku bagi pemilik smartphone HTC yang berada di wilayah Amerika Serikat saja. Batas waktu program itu hanya enam bulan. Selain itu, hanya smartphone HTC seri tertentu saja yang bisa mendapatkannya, yakni HTC One, HTC One mini, dan HTC One Max. Ketiganya merupakan smartphone seri-HTC One yang harganya di atas US$ 600.

Pihaknya pun mengingatkan, program HTC Advantage hanya berlaku untuk pembelian smartphone HTC baru dan dilengkapi nota pembelian resmi dari pihak retailer. Jadi, ini tidak berlaku bagi mereka yang memiliki seri-HTC One bekas, meski garansinya masih ada.
Pihak HTC pun memberikan dua macam layanan pada program tersebut. Pertama, pemilik smartphone bisa mendapatkan program secara cuma cuma, asalkan menyerahkan paket lengkap seri-HTC One dan menunggu 8-10 hari, baru lah handset dikembalikan dalam keadaan normal. Opsi lainnya, bila pengguna tak sabar ingin mendapatkan HTC One kembali hanya dalam waktu satu hari saja setelah diserahkan, mereka cukup membayar US$ 29 dolar (Rp 350 ribu).
Meski ada opsi pilihan gratis, namun bila seandainya nanti ketika HTC One rusak itu menjalani pemeriksaan teknisi, seperti handset kemasukan air sehingga membuat layar menjadi rusak, maka pelanggan diminta membayar biaya tembahan tertentu. Pasalnya, klaim garansi ini hanya berlaku bagi layar rusak akibat kontak fisik atau terjatuh saja.