Hands-On Review Linksys EA6900: Router Wireless AC yang “Lebih Kencang”

Penggunaan

Wireless router EA6900 ini mendukung Simultaneous Dual-Band, yang berarti router ini bisa mengakomodasi wireless network di frekuensi 2.4 GHz dan 5 GHz sekaligus. Karena wireless router ini mengedepankan Wireless AC dan Wireless AC hanya beroperasi di frekuensi 5 GHz, kami membutuhkan adapter tambahan untuk menghubungkan laptop yang kami gunakan, yang kebetulan hanya mendukung frekuensi 2.4 GHz, ke router tersebut. Oleh karena itu, kami menggunakan USB Adapter WUSB6300 yang dipinjamkan oleh pihak Linksys.

Seperti layaknya wireless router kelas rumahan modern, perangkat yang satu ini dapat dipasang dengan mudah ke jaringan lokal. Pengguna hanya perlu memasang ketiga antena eksternal ke konektor yang tersedia, memasang kabel Ethernet sumber Internet ke port Gigabit Ethernet untuk WAN, dan menghidupkan perangkat. Bila sumber Internet yang digunakan memiliki DHCP Server, router ini dapat langsung digunakan untuk menghubungkan perangkat dalam jaringan lokal ke Internet tanpa membutuhkan pengaturan apapun. Namun, bila sumber Internet menggunakan tipe koneksi lain, pengguna hanya perlu mengakses tool manajemen berbasis halaman web yang tersedia, mengikuti panduan yang ada, dan melakukan konfigurasi sederhana sesuai informasi dari penyedia layanan Internet.

Tool manajemen berbasis halaman web yang tersedia dalam perangkat ini masih menggunakan desain baru yang serupa dengan beberapa produk baru dari perusahaan tersebut. Tool manajemen tersebut cukup mudah dipahami dan umumnya dapat dikuasai hanya dalam waktu singkat. Linksys juga menempatkan beberapa shortcut ke fitur-fitur penting di tampilan utama, sehingga pengguna bisa mengakses dengan cepat konfigurasi fitur-fitur tersebut.

Sedikit kendala sempat kami temui ketika pertama kali kami menghubungkan laptop yang kami gunakan ke EA6900 melalui WUSB6300. Laptop kami tidak bisa terhubung sama sekali ke EA6900 sekalipun kami telah menggunakan driver terbaru untuk WUSB6300. Namun, setelah melakukan update firmware ke versi terbaru, kami tidak lagi menemukan masalah serupa.

Perangkat ini juga dilengkapi dengan port USB 3.0 untuk koneksi ke storage yang menggunakan konektor tersebut. Ketika kami mencoba port USB 3.0 tersebut, kami mendapati router tidak bisa mengenali beberapa flash disk USB 3.0 yang kami gunakan. Untungnya, update firmware yang kami lakukan, seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya, bisa mengatasi hal tersebut dan router kini bisa mengenali sebagian besar flash disk yang kami gunakan. Jadi, bila Anda ingin menggunakan router ini, pastikan Anda melakukan update firmware perangkat ke versi terbaru untuk menghindari masalah yang mungkin akan timbul ketika menggunakan firmware bawaan.

Kesimpulan

Linksys kembali menghadirkan router baru mereka yang mendukung Wireless AC melalui perangkat yang satu ini, EA6900. Secara umum, router ini menwarkan semua hal yang ditawarkan oleh produk mereka sebelumnya, EA6700, dengan tambahan perbaikan kemampuan di frekuensi 2.4 GHz. Peningkatan frekuensi di 2.4 GHz tersebut mungkin akan sedikit membantu pemilik perangkat yang belum mendukung Wireless AC untuk mendapatkan bandwidth yang lebih tinggi.

Penggunaan antena eksternal secara teoritis bisa meningkatkan kualitas sinyal yang dipancarkan oleh EA6900 ini, terutama di frekuensi 5 GHz. Tiga antena eksternal yang diberikan memiliki bentuk yang unik dan bisa mempercantik tampilan dari router ini.

Sayangnya, firmware versi awal yang digunakan oleh router ini masih memiliki beberapa kelemahan, yang membuat kami sedikit kesulitan dalam melakukan pengujian. Untungnya, Linksys menyadari hal tersebut dan menghadirkan update yang membuat router bekerja dengan lebih baik. Hal itu terbukti dengan hilangnya masalah koneksi dan juga peningkatan kompatibilitas dengan beberapa perangkat storage USB 3.0 yang kami gunakan.

Kelebihan:

• Antena eksternal dengan bentuk unik

Kekurangan:

• Firmware awal yang kurang stabil