Moto X dan Moto G Dilarang Beredar di Jerman

Author
Ozal
Reading time:
July 13, 2014

Dua smartphone andalan Motorola, Moto G dan Moto X, kemungkinan besar akan segera dilarang beredar di Jerman dan akan ditarik peredarannya. Ini merupakan masalah krusial yang mesti dihadapi Motorola lantaran pihaknya diketahui telah melakukan pelanggaran paten milik LPFK, perusahaan spesialis laser asal Jerman.

moto
Kiri: Moto G – Kanan: Moto X

Pengadilan Regional Mannheim di Jerman pekan ini memutuskan, beberapa smartphone Motorola, termasuk Moto X dan Moto G diketahui telah melanggar paten milik LPFK. Mereka menuntut Motorola untuk malarang penjualan smartphone yang melanggar patennya di Jerman. LPFK membuka kesepakatan dengan Google sebagai pemilik Motorola saat ini bila mau menuntaskan masalah tersebut.

LPFK menjelaskan, paten yang digunakan Motorola tersebut, yaitu metode memasukkan antena ke dalam bodi plastik melengkung di  Moto X dan Moto G, serta sejumlah ponsel serupa Motorola lainnya. Proses teknologi yang dipatenkan LPFK tersebut dijuluki “laser direct structuring”.

Teknologi tersebut menggunakan sinar laser untuk membuat lubang mikroskopis dan memotong bagian plastik guna menempatkan logam antena di plastik tersebut, dalam hal ini bodi ponsel. Metode ini jauh lebih efisien dan murah ketimbang “injection moulding” atau menempatkan komponen kecil di dalam perangkat.

Kami kecewa dengan keputusan ini, namun Motorola telah mengambil langkah-langkah untuk menghindari gangguan pasokan,” ungkap seorang juru bicara Motorola, seperti dikutip dari BBC. Pihaknya tak menjelaskan lebih lanjut, mengenai langkah selanjutnya itu.

Rencananya, LPFK akan memperluas sengketa paten ini di luar Jerman termasuk Cina. Di negara tersebut, banyak smartphone Motorola yang melanggar patennya beredar. “Semakin menarik paten ialah semakin berusaha Anda harus bekerja untuk mempertahankannya,” kata CEO LPFK Ingo Bretthauer.

 

 

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…
September 27, 2025 - 0

Pokemon TCG Seri Evolusi Mega Resmi Dirilis di Indonesia

Pokemon TCG resmi rilis seri baru bertajuk "Evolusi Mega" yang…
September 26, 2025 - 0

Fox Hunt, Mode Multiplayer MSG Delta Snake Eater Dapatkan Tanggal Rilis

Mode multiplayer Fox Hunt dari MGS Delta Snake Eater yang…