Domain Ebola.com Terjual US$ 200.000
Wabah ebola yang makin mengganas membuat berbagai pihak menaruh perhatian lebih pada wabah tersebut. Hal itu berhasil dimanfaatkan oleh pengusaha Jon Schultz dengan domain ebola.com milik perusahaannya. Dia berhasil mendapatkan dana sekitar US$ 200.000 dari penjualan domain tersebut ke perusahaan lain, Weed Growth Fund.

Domain ebola.com sendiri sejak beberapa waktu lalu dimanfaatkan oleh Schultz untuk menampilkan beberapa informasi terbaru terkait ebola. Setelah berpindah tangan ke Weed Growth Fund, pemilik baru tampaknya masih belum mengganti konten dari situs tersebut. Weed Growth Fund sendiri membayar Schultz dengan uang cash US$ 50.000 dan saham senilai US$ 164.000 di perusahaan lain, Cannabis Sativa. Satu hal unik terkait Weed Growth Fund dan Cannabis Sativa, sesuai dengan namanya, mereka bergerak di bidang penjualan marijuana/ganja, komoditas yang di beberapa negara dianggap sebagai barang ilegal.
Schultz sendiri telah memiliki ebola.com sejak tahun 2008 lalu. Saat itu dia, melalui perusahaannya, Blue String Ventures, membeli domain tersebut seharga US$ 13.500. Saat itu, terinspirasi dari film Outbreak, dirinya bersama beberapa rekan membeli beberapa nama domain yang terkait dengan wabah penyakit berbahaya dan bencana di dunia. Awalnya, untuk ebola.com, Schultz hanya mematok harga sekitar US$ 150.000. Namun, pihak pembeli tampaknya memiliki penilaian berbeda dan bersedia membayar lebih dari US$ 200.000. Selain ebola.com, Schultz dikabarkan juga memiliki hak atas domain birdflu.com, h1n1.com, dan fukushima.com.













