Review Seagate Wireless Plus 2TB: Wireless Storage dengan Dukungan Cloud
Penggunaan
Seagate Wireless Plus 2 TB dapat beroperasi seperti layaknya harddisk eksternal biasa ketika dihubungkan ke komputer melalui port USB 3.0. Ketika dihubungkan ke komputer menggunakan USB 3.0, fitur wireless storage dari perangkat ini secara otomatis dinonaktifkan. Hal itu membuat perangkat-perangkat yang terhubung melalui WiFi ke storage ini tidak lagi bisa mengakses data-data yang ada di dalamnya.

Untuk memanfaatkan Wireless Plus 2 TB, Anda harus mengoperasikannya terlepas dari PC, baik dengan menggunakan baterai atau menghubungkannya langsung ke sumber listrik melalui port USB. Hal itu tentu saja sedikit mengurangi fungsionalitas perangkat ini. Namun, Seagate bisa jadi memiliki pertimbangan tersendiri ketika memutuskan penerapan pembatasan akses tersebut.

Ketika digunakan terlepas dari komputer, Wireless Plus 2 TB akan membangun sebuah jaringan WiFi yang bisa diakses secara bersamaan oleh 5 perangkat. SSID dan wireless security dari WiFi tersebut bisa Anda atur manual dengan terlebih dahulu menghubungkan perangkat ke Wireless Plus 2 TB. Selain itu, Anda bisa bisa membuat seluruh orang yang ingin mengakses Wireless Plus 2 TB tersebut harus memasukkan suatu password tertentu untuk mencegah akses oleh orang-orang yang tidak berkepentingan.



Anda juga bisa menghubungkan Wireless Plus 2 TB langsung ke Internet. Hal itu tentu saja berguna bila Anda ingin memanfaatkan fitur cloud yang dimiliki oleh storage tersebut. Satu hal menarik yang kami temui ketika mencoba menghubungkan Wireless Plus 2 TB ke Internet melalui WiFi, storage ini ternyata bisa membagi akses Internet ke perangkat-perangkat lain yang terhubung ke WiFi yang dipancarkan oleh storage ini.

Akses ke file yang tersimpan dalam storage ini secara umum dapat dilakukan dengan membuka halaman www.seagatewireless.com dari perangkat yang terhubung ke WiFi yang dipancarkan oleh storage ini. Khusus untuk perangkat Android dan iOS, terdapat juga aplikasi khusus, Seagate Media, yang dapat digunakan untuk mengakses isi dari storage. Hampir tidak ada perbedaan fitur antara akses melalui halaman web ataupun melalui aplikasi.