Review NVIDIA GeForce GT 840M: Maxwell Entry-Level Untuk Gaming Bertenaga
Arsitektur GPU generasi terbaru dari NVIDIA memang menjadi fenomena tersendiri di dunia graphics card. Mengusung codename Maxwell, arsitektur GPU tersebut mampu menawarkan performa lebih baik dan dibarengi penggunaan daya lebih hemat dibandingkan arsitektur GPU generasi sebelumnya, Kepler. Menariknya, keunggulan tersebut dicapai tanpa harus beralih dari proses fabrikasi 28 nm seperti juga digunakan pada chip GPU Kepler. Seperti kita ketahui, umumnya produsen chip GPU akan menggunakan proses fabrikasi lebih rendah dibandingkan arsitektur GPU generasi sebelumnya untuk mendapatkan penggunaan daya lebih rendah. Alhasil pembuatan chip GPU dapat menggunakan proses fabrikasi 28 nm yang semakin matang.
Graphics card NVIDIA dengan basis arsitektur GPU Maxwell memulai debutnya pada GeForce GTX 750 Series di platform desktop. Tentu saja platform mobile tidak ingin kalah ikut mencicipi arsitektur GPU Maxwell dimana graphics card tersebut dapat ditemukan pada sejumlah model GeForce GTX/GT 800M dan juga GeForce GTX/GT 900M. Untuk lini GeForce GTX/GT 900M terdapat GeForce GTX 980M dan GeForce GTX 970M. Sementara itu untuk lini GeForce GTX/GT 800M terdapat GeForce GTX 860M, GeForce GTX 850M, GeForce GTX 845M, GeForce GTX 840M, dan GeForce GTX 830M.
Beberapa waktu lalu kami telah menguji model tertinggi graphics card Maxwell dari lini GeForce GTX/GT 800M yaitu GeForce GTX 860M. Dan di artikel kali ini kami akan kembali mengulas model lain dari GeForce GTX/GT 800M berbasiskan arsitektur GPU Maxwell tetapi dari kelas lebih ekonomis yaitu GeForce GT 840M. Seperti apakah performa graphics card mobile tersebut dan bagaimanakah kemampuannya dalam menghadapai sejumlah judul game terbaru akan kami sajikan ulasannya berikut ini.
Platform Pengujian NVIDIA GeForce GT 840M
Untuk menguji performa GeForce GT 840M, kami menggunakan notebook Acer Aspire V3 472G-79HS dengan spesifikasi seperti tercantum di bawah ini. Untuk ulasan lengkap kemampuan dan fitur notebook tersebut, Anda dapat menemukannya pada artikel Review Acer Aspire V3 472G-79HS: Notebook dengan Intel Haswell ULV.
- Prosesor: Intel Core i7 4510U (Up to 3,1 GHz)
- Motherboard: Built-in Motherboard with Intel ID9C43 Chipset
- Graphics Card: Intel HD Graphics 4400 & NVIDIA GeForce GT 840M 2GB
- Memory: 4GB DDR3L @1600 MHz (Single Channel)
- Storage: 1TB HDD @5400 RPM
- Display: Built-In LCD Monitor @1366 x 768 pixels
- Input: Bulit-In Keyboard and Touchpad
- OS: Windows 8.1
- Driver: Forceware 332.91 & 344.75
(*) Seluruh graphics card diuji pada setting default yang disediakan driver tersebut, pada versi tersebut.
NVIDIA GeForce GT 840M
Arsitektur
GeForce GT 840M telah ditenagai chip GPU GM108 dengan basis arsitektur GPU generasi terbaru dari NVIDIA yaitu Maxwell. Seperti kita ketahui, arsitektur GPU tersebut mampu menghasilkan performa grafis lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya tetapi dengan penggunaan daya lebih rendah. Chip GM108 memiliki 3 unit SMM aktif dimana hal tersebut menandakan chip GPU tersebut memiliki 384 CUDA Cores dan 24 Texture Units. Pada chip GPU GM108 hanya terdapat satu kontroler memori 64-bit sehingga jumlah ROP Units aktif hanya sebanyak 8 buah.
Spesifikasi
GeForce GT 840M memiliki spesifikasi clock GPU sebesar 1029 MHz. NVIDIA melengkapi GeForce GT 840M dengan teknologi GPU Boost 2.0 sehingga clock GPU dapat naik lebih tinggi lagi hingga mencapai nilai maksimal 1258 MHz. Sementara itu untuk memori, GeForce GT 840M menggunakan memori tipe DDR3 dengan kapasitas 2048 MB pada notebook yang kami gunakan. Hal menarik kami jumpai pada kecepatan memori GeForce GT 840M. Walaupun aplikasi GPU-Z mengenali clock memori adalah sebesar 1800 MHz, pada saat menjalankan aplikasi grafis seperti game ternyata membuat clock memori naik menjadi 2192 MHz.
GeForce GTX 840M Features
- Microsoft DirectX 11.2 (Feature Level 11_0)
- NVIDIA GPU Boost 2.0
- NVIDIA Adaptive VSync
- NVIDIA PhysX
- NVIDIA CUDA
- NVIDIA TXAA
- NVIDIA FXAA
- NVIDIA Optimus
- PCI Express 2.0/3.0