Review ID-COOLING SE-204K: Heatsink Premium dengan Harga Terjangkau

Reading time:
January 20, 2015

Spesifikasi Testbed + Software

ID Cooling SE-204K 52
Platform pengujian heatsink ARCTIC ID-COOLING SE-204K

 

Berikut spesifikasi testbed yang kami gunakan untuk menguji ID-COOLING SE-204K ini:

  • Processor: Core i5-4670K (default: 3,8Ghz, 1.09 V, overclocked: 4.2Ghz, 1.175 V)
  • Memory: Kingston HyperX DDR3 – 1600 Mhz 2x 4 GB (XMP)
  • Motherboard: Gigabyte Z87X-OC
  • Graphic Card: Nvidia GTX 465
  • Casing: Corsair Carbide 400R
  • Storage: Kingston HyperX 3K 120 GB
  • Power Supply: Corsair AX1200
  • Operating System: Windows 7 Ultimate 64-Bit SP 1

Program yang Digunakan

  • LinX 0.6.4 – Aplikasi yang kami gunakan untuk memberi beban kerja kepada prosesor. Dengan aplikasi ini, kami juga sekaligus membebani Memory Controller pada prosesor dengan mengatur agar LinX memenuhi penggunaan memory sebanyak 7000 MB.
  • Core Temp 1.0 RC3 – Aplikasi yang digunakan untuk memantau suhu maksimum dan minimum prosesor selama pengujian.
  • CPU-Z 1.71.0 – Aplikasi yang digunakan untuk memberikan informasi mengenai sistem yang sedang berjalan.

Skenario Pengujian

Skenario pengujian kami sebagai berikut:

  • Memberikan Full Load kepada CPU selama +/- 16~20 Menit dan Idle Time +/- 3 Menit.

Dengan skenario pengujian ini, mari kita lihat performa dari heatsink ID-COOLING SE-204K. Kami menjaga suhu ruangan berkisar diantara 24oC – 25oC.

*NB: Keadaan Idle adalah keadaan sistem didiamkan setelah mendapatkan load setelah pengujian.

Hasil Pengujian

Suhu yang tercantum dalam grafik adalah suhu rata-rata dari seluruh core selama benchmark berlangsung dan idle time.

Default (3,8Ghz @1,09 V)

ID Cooling SE-204K def

Pada saat pengujian dengan prosesor dalam kondisi default, SE-204K mampu menahan suhu prosesor Intel Core i5 4670K di kisaran suhu 59.25 oC atau lebih dingin 19.25 oC dibandingkan dengan heatsink bawaan Intel yang suhunya sudah berada di kisaran 78.5 oC saat diberi beban kerja penuh dengan software LinX. Sedangkan pada saat kondisi sistem idle, heatsink ini mampu mendinginkan prosesor pada suhu 28.75 oC atau lebih dingin 9.5 oC dibandingkan dengan heatsink bawaan Intel yang suhu prosesor-nya berada di 38.25 oC.

Kami juga menyempatkan diri untuk menguji kemampuan pendinginan heatsink ini dengan menggunakan fan pendingin bawaan yang sudah diatur pada kecepatan maksimum. Ternyata, setelah melalui pengujian yang kami lakukan, hanya terdapat sedikit perbedaan suhu pada saat menggunakan konfigurasi kecepatan fan yang diatur secara auto dengan kecepatan maksimum pada saat kodisi idle, dimana perbedaan suhu hanya terpaut antara 1.5 oC saja. Sedangkan pada saat kondisi full-load, hampir tidak ada perbedaan performa pendinginan sama sekali antara konfigurasi kecepatan fan auto dengan konfigurasi kecepatan fan maksimum.

ID Cooling SE-204K OC

Ketika pengujian dengan Core i5 4670K dilakukan dalam keadaan prosesor teroverclock, pada kecepatan 4,2 GHz dengan tegangan 1,175 Volt, heatsink ID-COOLING SE-204K ini mampu menahan suhu prosesor di kisaran suhu 70 oC atau lebih dingin 27 oC dibandingkan dengan heatsink bawaan Intel yang suhunya sudah berada di kisaran 97oC pada saat diberi beban kerja penuh dengan software LinX.

Sedangkan pada saat kondisi sistem idle, heatsink ID-COOLING SE-204K ini mampu mendinginkan prosesor pada suhu 36.25 oC, dimana bisa dibilang memiliki performa pendinginan yang hampir sama dengan heatsink bawaan Intel yang suhu prosesor-nya berada di 36.75 oC pada saat sistem dalam keadaan idle. Hal ini terjadi karena fan bawaan SE-204K ini masih berputar pada kecepatan minimum (800 RPM) pada saat sistem masih dalam kondisi idle.

Berbeda dengan saat menggunakan konfigurasi prosesor default, pada pengujian konfigurasi overclocking ini terdapat perbedaan suhu yang cukup lumayan antara saat menggunakan konfigurasi kecepatan fan yang diatur secara auto dengan kecepatan maksimum untuk kodisi idle maupun full-load. Perbedaan suhu ini berkisar antara 2~4 oC.

Fan pendingin bawaan heatsink SE-204K ini bisa dibilang memiliki performa yang baik, terutama dalam hal tingkat kebisingan yang dihasilkan oleh fan ini. Pada saat menguji fan ini dengan konfigurasi kecepatan maksimum (1800 RPM), fan ini hanya menghasilkan bunyi yang masih terdengar samar-samar dan hanya terdengar jelas pada ruangan yang benar-benar sunyi.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

Bodi ASUS Gaming V16 2025 Form Factor Clamshell atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Bodi Lenovo Legion 5 (15AKP10) Form Factor Clamshell Material Anodized…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

RTX 4060 MSI Thin A15 Naik lagi ke kelas berikutnya…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Bodi Polytron Luxia Pro Ultra 5 Form Factor Clamshell, atau…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Mode Campaign Battlefield 6 Akan Terbagi Dalam 9 Misi

Informasi lebih lengkap mengenai mode campaign di Battlefield 6 akhirnya…
September 27, 2025 - 0

Console Xbox Dikabarkan Tidak Lagi Dijual Oleh Retailer Besar di Amerika

Jaringan retailer terbesar di Amerika, Costco, dikabarkan tidak lagi menjual…
September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…