Datang ke Indonesia, OnePlus Belum Ingin Raup Keuntungan Besar

OnePlus bersama Lazada, malam hari kemarin menggelar media briefing untuk produk smartphone unggulannya yang baru saja mendarat di Indonesia, One Plus One. Acara ini dihadiri oleh Co-founder OnePlus, Carl Pei dan CEO Lazada Indonesia, Magnus Ekbom.
“Kami melihat potensi yang cukup besar dimiliki brand baru OnePlus, dimana produk One Plus One-nya telah begitu menyita banyak perhatian dunia. Tentu kami, Lazada dan OnePlus sangat yakin potensi ini bisa berkembang di Indonesia, salah satu negara dengan pasar ponsel terbesar dunia,” ujar Magnus Ekbom.
Brand OnePlus yang baru saja berdiri di akhir tahun 2013 telah memproduksi OnePlus One, smartphone kelas premium dengan keunikan tersendiri. Dimana OnePlus hadir dengan mengedepankan performa software dan user-experience. OnePlus One datang dengan plastform custom ROM Android dari Cyanogen meningkatkan performanya. Kini produk yang cukup booming di wilayah eropa saat pertama kali diluncurkan itu akhirnya mendaratkan kakinya di Indonesia.

“Sebagai brand baru, kami tentunya masih memerlukan waktu untuk berkembang. Sampai saat ini kami masih menjual produk kami secara online di beberapa negara, termasuk Indonesia,“ ujar Carl Pei, Co-Founder OnePlus. “Kami belum mengutamakan keuntungan besar dalam menjual produk, saat ini kami masih fokus melakukan branding untuk bisa lebih dikenal lagi di mata konsumen”.
Dalam waktu dekat, OnePlus akan membuka kantor cabang untuk wilayah Asia Tenggara yang rencanannya akan dilokasikan di Singapura. Sementara ketika ditanya media tentang rencana OnePlus membangun pabrik di Indonesia terkait rancangan peraturan TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri), Carl menjawab “Tentu kami belum mampu membangun sebuah pabrik dalam waktu dekat, tapi kami berupaya untuk cooperative dengan semua peraturan yang dibuat.”

Untuk mendukung penjualan OnePlus One di Indonesia, OnePlus juga telah menyediakan layanan aftersales point. Setidaknya ada 19 lokasi aftersales yang tersebar di kota-kota besar Indonesia. OnePlus telah memberikan pelatihan kepada para pelayan aftersales, satu minggu sebelum produk ini resmi didatangkan tanggal 27 Januari kemarin. Penjualan perdana OnePlus One bersama Lazada yang tersedia terbatas, telah berhasil sold-out dalam waktu yang cukup singkat. Kini OnePlus berencana mendatangkan dalam jumlah yang lebih banyak lagi untuk memenuhi permintaan pengguna di Indonesia.
Saat ini, OnePlus bersama Cyanogen juga tengah mengembangkan platform Oxygen sebagai komitmennya untuk membawa produk OnePlus dengan keunggulan stabilitas performa dan kecepatan. Rencanannya dalam waktu dekat akan segera diluncurkan, kemungkinan tanggal 12 Februari besok.