Rapper Jay-Z Beli Layanan Streaming Musik Tidal
Rapper asal Amerika Serikat, Jay-Z baru saja mengumumkan bahwa perusahaannya yang bernama S.Carter Enterprises LLC telah membeli layanan streaming musik bernama Tidal. Layanan streaming musik tersebut berbasis di Norwegia dan dianggap sebagai saingan Spotify dan Beats.
Perusahaan Jay-Z sendiri sebenarnya membeli perusahaan induk Tidal yang bernama Aspiro AB yang berasal dari Swedia. Selain Tidal, Aspiro AB juga memiliki layanan populer lainnya yang bernama WiMP. Nilai akuisisi disebutkan senilai $56 juta dan kesepakatan jual beli tersebut tertanda tanggal 30 Januari 2015 dimana disebutkan bahwa S. Carter Enterprises, LLC melalui Project Phanter Bidco Ltd atau disingkat Panther telah melakukan penawaran publik kepada para pemegang saham Aspiro untuk melakukan tender semua saham di Aspiro ke Panther dengan nilai SEK 1.05 per saham atau sekitar ($0.13) dengan total nilai SEK 464 juta atau $56 juta.
Aspiro menyatakan pertama kali menerima pemberitahuan ketertarikan SCE untuk mengakuisisi pada 3 Desember dan pada 13 Desember Aspiro dan SCE mulai memasuki kesepakatan untuk mencegah Aspiro ditawarkan ke pihak pembeli potensial lainnya.
Tidal merupakan layanan streaming musik berkualitas tinggi yang diluncurkan tahun lalu dan bisa diakses di Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Irlandia, Finlandia, Belanda, Belgia dan Luxemburg. Sedangkan WiMP yang diluncurkan pada tahun 2010 hanya tersedia di Norwegia, Denmark, Swedia, Jerman dan Polandia. Belum ada keterangan lebih lanjut apa yang direncanakan Jay-Z yang bernama asli Shawn Carter untuk layanan Tidal dan WiMP yang diakusisinya tersebut namun meski belum ditandatangani dan disegel namun nampaknya kesepakatan sudah tercapai. Adapun ketentuan utama yang diminta Panther adalah, apapun hasil dari setiap barter atau negosiasi maka Jay-Z ingin memiliki setidaknya 90% dari perusahaan.