Sense ID dari Qualcomm Lebih Baik dari Touch ID

Dalam event MWC 2015 yang digelar di Barcelona, Qualcomm memamerkan sebuah teknologi fingerprint untuk perangkat mobile. Teknologi ini disebut Sense ID, dimana inovasi pemindai sidik jari dari Qualcomm ini menggunakan gelombang suara ultrasonic yang memungkinkan pengguna untuk memindai sidik jari tanpa harus menyentuh sensor secara langsung.
Teknologi ini diklaim Qualcomm lebih baik dari pada TouchId milik Apple. Karena pemindaian menggunakan gelombang ultrasonic, maka sensor mampu menembus berbagai rintangan yang ada dihadapannya, termasuk material padat seperti kaca, plastik, hingga logam. Sehingga pengguna juga tidak perlu khawatir karena tak perlu menyentuh sensor dalam keadaan berkeringat.
Qualcomm tidak begitu menjelaskan secara rinci bagaimana gelombang tersebut mampu membaca sidik jari dari pengguna, namun juga Qualcomm mengatakan bahwa teknologi ini akan memberikan hasil pindai yang sangat akurat.
Sense ID kompatibel dengan semua perangkat yang menggunakan chipset Snapdragon keluaran terbaru, termasuk yang akan datang nantinya yaitu Snapdragon 820. Qualcomm memamerkan teknologi Sense ID ini bersama dengan sebuah smartphone prototipe dimana Sense ID diletakan dibawah penutup kaca bagian depan. Bahkan Qualcomm juga menyatakan bahwa sensor ini bisa diletakan di dalam layar smartphone, sehingga pengguna bisa memindai sidik jari dengan meletakan tangan di atas layar smartphone.
Hingga paruh kedua 2015, belum ada smartphone maupun perangkat mobile lainnya yang menggunakan teknologi Sense ID ini. Kemungkinan di akhir tahun atau di awal tahun 2016 mendatang, Sense ID akan mulai diluncurkan.