Review Samsung Galaxy A5: Smartphone Android Tipis dengan Bodi Metal
Benchmark
Benchmark dilakukan untuk mengetfahui kekuatan hardware dari suatu produk. Aplikasi benchmark untuk Android sendiri banyak tersedia di Google Play Store dan sebagian bisa diunduh secara gratis. Banyak pengguna yang percaya hasil benchmark yang tinggi menandakan performa yang luar biasa sehingga produk tersebut nyaman digunakan untuk keperluan apapun. Pendapat ini ada benarnya. Namun perlu diingat, semua kembali pada bagaimana produsen mengemas produknya sehingga menjadi satu kesatuan yang utuh dimana hardware dan software saling mendukung dan berjalan dengan baik.
–
LinPack Benchmark


LinPack merupakan benchmark untuk CPU yang digunakan untuk mengukur seberapa cepat perangkat Android Anda. Hasilnya dalam bentuk MFLOPS(Million Floating Point Per Second). Semakin tinggi nilainya, semakin bagus.
–
Quadrant Standard



Quadrant adalah benchmark untuk CPU, I/O, dan grafis 3D. Versi yang kami gunakan adalah Standard Edition yang bisa diunduh secara gratis. Semakin tinggi nilai yang dihasilkan benchmark ini, semakin baik.
–
AnTuTu Benchmark



Aplikasi benchmark yang satu ini adalah salah satu yang paling banyak digunakan untuk mengukur kekuatan sebuah perangkat Android. Beberapa hal yang diuji di AnTuTu antara lain User Experience (UX), CPU, RAM, GPU, dan I/O. Semakin tinggi hasilnya, semakin baik.
–
Mobile XPRT



MobileXPRT merupakan sebuah aplikasi benchmarking yang menggunakan beberapa aplikasi yang sering digunakan untuk editing foto dan video. Selain itu, aplikasi ini juga melakukan pengujian terhadap baik tidaknya antar muka Android terhadap spesifikasi yang dimiliki.
–
GFX Bench T-REX


Benchmark ini ditujukan untuk menguji performa dari GPU pada sebuah smarpthone Android. Semakin tinggi hasilnya, semakin baik smartphone tersebut menjalankan OpenGL ES yang banyak dipakai di game Android.
–
Peacekeeper


Peacekeeper merupakan sebuah benchmark gratis yang disediakan oleh Futuremark. Pengujian yang dilakukan sebagian besar adalah untuk menguji sistem dalam bernavigasi, terutama dalam akses HTML5.
–
PCMark Android


Aplikasi benchmark ini mengukur performa dan umur baterai pada smartphone maupun tablet Android, lewat pengujian yang berbasis aktivitas sehari-hari yang biasa dilakukan oleh user, bukan algoritma yang bersifat abstrak. Skor yang dihasilkan diklaim mampu mencerminkan performa sesungguhnya dari perangkat tersebut.
Daya Tahan Baterai

Samsung Galaxy A5 dibekali baterai berkekuatan 2300mAh. Kami melakukan pengujian dengan memutar video yang kami loop hingga baterai habis. Hasilnya Galaxy A5 mampu menyala selama 11 jam 16 menit. Cukup memuaskan! Selain itu, kami pun juga menjalankan benchmark Battery XPRT yang menghasilkan performance score 645 dan estimasi umur baterai 16,4 jam.
–
Tags:
Daftar Isi
- Samsung Galaxy A5, Sistem Operasi
- Layar, Kamera, Multimedia, serta Slot dan Tombol
- Benchmark dan Daya Tahan Baterai
- Kesimpulan dan Data Teknis
- Samsung Galaxy A5, Sistem Operasi
- Layar, Kamera, Multimedia, serta Slot dan Tombol
- Benchmark dan Daya Tahan Baterai
- Kesimpulan dan Data Teknis














