Linux dan Xeon E5 Masih Jadi Penguasa Supercomputer Dunia

Reading time:
August 8, 2015

Di awal kemunculan supercomputer, sistem operasi dari keluarga Linux selalu menjadi pilihan utama bagi para operator. Puluhan tahun kemudian, tepatnya di tahun 2015 ini, Linux ternyata masih mendominasi dunia tersebut. Berdasarkan laporan terbaru terkait 500 supercomputer terkencang dunia, Linux menguasai lebih dari 97% dari daftar tersebut! Sistem operasi tersebut jauh sekali meninggalkan lawan-lawannya.

supercomputer

Berdasarkan laporan bulan Juni 2015 lalu, 486 dari 500 supercomputer terkencang di dunia menggunakan sistem operasi dari keluarga Linux. Itu berarti hanya terdapat 14 supercomputer yang menggunakan sistem operasi non-Linux. Dominasi ini menandakan bahwa operator supercomputer lebih mempercayai Linux, dengan segala keunggulannya di dunia supercomputer, dibandingkan para pesaingnya.

Sementara dari segi prosesor, produk dari Intel, Xeon E5 dari berbagai generasi, menjadi yang terbanyak digunakan. Xeon E5 dengan arsitektur Sandy Bridge, Ivy Bridge, dan Haswell menjadi penguasa dunia supercomputer dengan menguasai 80% dari total core yang ada di 500 supercomputer terkencang. Ini berarti Xeon E5 menjadi penyumbang terbesar untuk kemampuan proses hingga 363 Petaflop per detik (Pflop/s), gabungan dari kemampuan seluruh superkomputer kencang itu.

Terkait perkembangan kemampuan dari 500 supercomputer terkencang itu, sejak Juni 2014 hingga Juni 2015, terdapat peningkatan sekitar 32%, dari 274 Pflop/s ke 363 Pflop/s. Peningkatan tersebut disebabkan oleh adanya supercomputer kencang baru yang masuk ke dalam daftar, menggantikan supercomputer lawas yang terpaksa terlempar dari posisi 500 besar, dan upgrade performa dari beberapa supercomputer yang ada dalam daftar itu. Sayangnya, bila dilihat dari perkembangan kemampuan per tahun, peningkatan 32% tersebut disebut masih cukup kecil.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…
September 27, 2025 - 0

Pokemon TCG Seri Evolusi Mega Resmi Dirilis di Indonesia

Pokemon TCG resmi rilis seri baru bertajuk "Evolusi Mega" yang…
September 26, 2025 - 0

Fox Hunt, Mode Multiplayer MSG Delta Snake Eater Dapatkan Tanggal Rilis

Mode multiplayer Fox Hunt dari MGS Delta Snake Eater yang…