Review Gigabyte Z170X-Gaming G1

Reading time:
September 30, 2015

Kesimpulan

Gigabyte Z170X-Gaming G1 memang ditawarkan pada kisaran harga tergolong tinggi, hampir mencapai angka 9 juta rupiah. Walaupun begitu, harga tersebut tampaknya cukup sepadan mengingat Gigabyte memang tidak segan dalam membenamkan teknologi terbaik mereka untuk memuaskan calon penggunanya terutama mereka kalangan gamer. Hal tersebut memang terlihat dari penggunaan chip audio kelas atas Creative SoundCore 3D ZxRi dimana soundcard terpisah dengan chip sejenis dijual pada kisaran harga lebih dari $100, tiga chip network Killer dari Qualcomm Atheros, dukungan konfigurasi AMD CrossfireX beserta NVIDIA SLI dengan menggunakan hingga empat buah graphics card untuk memastikan game mampu dijalankan pada frame rate setinggi mungkin, dan juga tersedianya fitur instant overclocking (CPU Upgrade di menu BIOS atau Smart Boost (OC)) pada utility EasyTune) sehingga memudahkan pengguna awam dalam mendongkrak performa sistem. Tidak ketinggalan, Gigabyte juga memberikan sejumlah fitur dimana umumnya hanya ditemukan pada motherboard untuk overclocking seperti onboard button, Debug LED, dan titik pengecekan voltase komponen motherboard dengan menggunakan multimeter. Gigabyte juga tidak luput memberikan konektivitas melimpah seperti dua port USB 3.1 pada panel belakang motherboard, 11 port USB 3.0, enam port USB 2.0, 10 port SATA III 6Gbps dengan dukungan tiga port SATA Express, dan dua slot M.2.

Gigabyte Z170X-Gaming G1 Motherboard

 

 

Tidak hanya memberikan perlengkapan melimpah di atas PCB motherboard, Gigabyte juga memberikan setumpuk komponen menarik pada paket penjualan produk ini. Sebut saja kabel SATA dengan pembungkus kain sehingga memberikan penampilan berbeda, backpanel i/o cover dengan lampu LED, 2/3/4-way SLI Bridge, G Connector untuk memudahkan pemasangan kabel front panel casing, GC-M2-U2-MiniSAS Card sehingga dapat menggunakan perangkat storage dengan konektor U.2, dan USB 3.1 5,25 Inch-Bay untuk tambahan dua port USB 3.1 tambahan.

Dengan melimpahnya perlengkapan pada motherboard ini, Gigabyte ternyata tetap memperhatikan sektor performa. Tidak hanya mampu membuat Core i7 6700K mengerahkan performa terbaiknya, motherboard tersebut pun siap mengajak prosesor Intel Skylake K Series dan memori/RAM DDR4 untuk berlari lebih kencang diatas kemampuan standar. Motherboard ini memang memberikan sejumlah cara sehingga pengguna mampu memeras kemampuan dua komponen tersebut hingga batas maksimalnya. Mulai dari cara instan dengan mengaktifkan semacam overclocking profile atau melalui cara manual dengan mengatur satu persatu setting untuk mendongkrak performa baik dari menu BIOS maupun utility seperti EasyTune. Tentu saja untuk menunjang hal tersebut, Gigabyte telah melengkapi motherboard mereka dengan komponen berkualitas untuk menjamin durabilitas terbaik pada kondisi pemakaian ekstrim.

 

Gigabyte Z170X-Gaming G1 Top View

Dengan kemampuan dan fitur yang mampu disajikan, Gigabyte Z170X-Gaming G1 merupakan salah satu pilihan motherboard sangat menarik untuk membangun sebuah PC gaming desktop bertenaga. Tentu saja hal tersebut tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan motherboard tersebut untuk membangun PC desktop biasa mengingat fitur yang ditawarkan tergolong di atas rata-rata motherboard sejenis. Fitur gaming kelas atas, fitur overclocking lengkap baik untuk pengguna awam dan tingkat lanjut, penggunaan komponen “premium”, paket penjualan menarik, beserta hadirnya sejumlah komponen ekstra untuk melengkapi komponen standar sebuah motherboard Intel Z170, memang menjadi nilai lebih tersendiri untuk mempertimbangkan Gigabyte Z170X-Gaming G1 sebagai motherboard incaran Anda. Untuk kalangan pengguna tertentu, harga motherboard ini memang tergolong tinggi. Akan tetapi jika melihat apa yang Anda dapatkan saat memiliki motherboard tersebut, rasanya akan cukup sepadan dengan dana yang dikeluarkan.

  • Produsen: Gigabyte
  • Website: www.gigabyte.com
  • Distributor Lokal: PT. Misuco Elektronik
  • Telepon: (021) 601 8218
  • Harga: Rp. 8.800.000,- (per 30 September 2015)
Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Bodi Axioo Hype-R X8 OLED Form Factor Clamshell atau Laptop…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Bodi Acer Swift Go 14 AI Form Factor Clamshell atau…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Bodi Acer Nitro V 15 (2025) Form Factor Clamshell. Material…

Gaming

November 18, 2025 - 0

Developer Cities: Skylines Diganti, Pastikan Pengembangan Terus Berjalan

Setelah 15 tahun membesarkan franchise Cities, Colossal Order diganti dengan…
November 18, 2025 - 0

Penggunaan AI di Black Ops 7 Dapat Perhatian Dari Anggota Kongres AS

Kontroversi penggunaan AI di pembuatan aset Black Ops 7 makin…
November 18, 2025 - 0

Star Citizen Dekati Pendanaan $1 Miliar & Masih Berstatus Alpha

Setelah 13 tahun pengembangan dan kumpulkan dana hampir $900 juta,…
November 18, 2025 - 0

Escape from Tarkov Beri Level Requirement Untuk Flea Market

Escape from Tarkov mengunci akses ke fitur favorit pemain, Flea…