Direct Release: Cloudera Navigator Optimizer Menyediakan Optimasi Data Aktif untuk Beban Kerja Hadoop
Cloudera 5.5 Menampilkan Cloudera Navigator Optimizer yang Memungkinkan Informasi Cepat dan Panduan Optimasi untuk Hasil-Hasil Terbaik dengan Hadoop – Kini Tersedia dalam Versi Beta Terbatas
Rilis Platform Baru Ini Juga Meningkatkan Performa, Keamanan, dan Fungsionalitas dari Penemuan Data dan Analisis pada Hadoop
JAKARTA, Indonesia, 20 November 2015 – Cloudera, penyedia manajemen data dan platform analisis tercepat, termudah, dan teraman yang didukung oleh Apache Hadoop dan teknologi open source terbaru, hari ini mengumumkan peluncuran Cloudera Enterprise 5.5. Rilis ini terus meningkatkan performa, keamanan dan fungsionalitas analisis pada Hadoop termasuk rilis Cloudera Navigator Optimizer versi beta terbatas untuk performa beban kerja dan efisiensi yang lebih baik.
“Beban kerja data yang tidak dialokasikan secara efisien telah menjadi hal umum di perusahaan – menyebabkan penundaan yang memakan biaya, kesalahan, dan kompleksitas. Pelanggan membutuhkan visibilitas ke beban kerja mereka dan panduan untuk memastikan hasil-hasil terbaik dengan Hadoop,” tutur Charles Zedlewski, Vice President, Products at Cloudera. “Rilis Cloudera Navigator Optimizer versi beta, sebagai bagian dari Cloudera Enterprise 5.5, memberikan pelanggan akses menuju sukses dengan menyediakan visibilitas ke beban kerja mereka, dan membantu pelanggan mengetahui apa yang paling cocok untuk penggelaran pada Hadoop untuk mengurangi waktu pengembangan dan meningkatkan performa.”
Dalam setiap bisnis, ada beban kerja yang tak terhitung yang dijalankan di waktu tertentu, pada beberapa sistem, yang berubah berdasarkan waktu dan kebutuhan bisnis. Di seluruh beban kerja ini, masalah yang sama telah muncul, seperti rusaknya pipeline ETL, waktu tunggu yang lama untuk laporan BI, peningkatan tekanan sistem dari pertanyaan ad hoc, dan kompleksitas pertanyaan yang tidak perlu – semua menyebabkan kerugian waktu dan uang. Ketika mengadopsi sistem baru berbasis Hadoop, sangat penting bagi pelanggan untuk memahami beban kerja mereka, sehingga mereka dapat mengatasi ketidakefektifan ini dan mampu menjalankan beban kerja dengan tepat pada sistem yang tepat untuk hasil terbaik.
Cloudera Navigator Optimizer dengan cepat menganalisa beban kerja yang ada, menyediakan visibilitas ke hal-hal yang paling penting, data mana yang paling sering diakses, dan bagaimana hal tersebut dimanfaatkan. Lalu secara otomatis mengubah informasi ini menjadi strategi optimasi penuh untuk meraih kesuksesan yang cepat dengan Hadoop. Melalui dashboard intuitif, pelanggan mendapatkan panduan pemrioritasan tentang di mana sebaiknya upaya pengembangan difokuskan untuk mencapai dampak terbesar, terpusat diseputar identifikasi duplikasi, mengekspos kompleksitas, dan memanfaatkan kompatibilitas dengan tools ekosistem seperti Impala dan Apache Hive™.
Didukung oleh Big Data Integration Service (BDIS) Xplain.io, yang diakuisisi oleh Cloudera pada Februari 2015, Cloudera Navigator Optimizer menyediakan informasi dan optimasi bagi pelanggan termasuk layanan kesehatan global dan firma layanan keuangan — menganalisis jutaan pertanyaan dan menghemat jutaan dolar.
“Cloudera Enterprise telah menjadi bagian yang semakin penting dari infrastruktur manajemen data kami di Visa, dan Cloudera Navigator Optimizer terbukti bernilai dengan membantu kami menentukan beban kerja mana yang paling cocok untuk berjalan pada Hadoop, sehingga kami dapat mengoptimalkan efisiensi seluruh stack TI kami,” ujar Hemanth Thota, Architect, Data Design dan Integration, Data Platform, Visa.
Selain Cloudera Navigator Optimizer, Cloudera Enterprise 5.5 memiliki beberapa kemampuan lain untuk memperkuat analisis pada Hadoop, seperti:
● Analisis pada Struktur Data Kompleks – Kini, Impala mendukung tipe data nested, termasuk JSON, untuk penemuan data dan intelijen bisnis yang lebih luas.
● Analisis Aman pada Keseluruhan Bisnis – Kini Impala memiliki keamanan level kolom untuk kontrol akses ketat untuk semua pengguna. Cloudera Enterprise kini juga mencakup manajemen kredensial, seperti penyuntingan password untuk proteksi lebih lanjut.
● Pengawasan Data Otomatis dan Tata Kelola yang bisa Dikembangkan – Cloudera Navigator secara otomatis memberlakukan alur kerja siklus data penuh, termasuk retensi dan pengarsipan, di mana data yang tepat selalu tersedia untuk pemakaian. Sebagai tambahan, di bangun pada Cloudera Navigator Accelerator Program, Cloudera Navigator SDK baru membuka kemampuan lineage dan metadata ke tools mitra terdepan, untuk penambahan visibilitas dengan tools apapun yang digunakan untuk integrasi, penawaran, maupun analisis data.
“Salah satu pertanyaan yang paling umum adalah, ‘bagaimana Hadoop dapat melengkapi dan mengoptimalkan lingkungan warehouse data?’ seperti yang terlihat pada riset ESG,” ungkap Nik Rouda, Senior Analyst at ESG Research. “Cloudera Navigator Optimizer, yang dibangun pada inovasi-inovasi Xplain.io, terlihat sangat luar biasa bermanfaat dalam menjawab pertanyaan ini. Fitur ini akan membantu mengidentifikasi kandidat terbaik untuk beban kerja yang dapat dialihkan ke Hadoop, serta ketidakefisiensian atau redundansi dalam setiap pertanyaan. Perubahan biaya antara lingkungan warehouse data tradisional dan Hadoop sangatlah besar, dan hal ini memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan demi performa dan efisiensi yang lebih baik.”
Sumber Tambahan untuk Cloudera Navigator Optimizer
● Permintaan akses versi beta. (Ini versi beta terbatas dan hanya tersedia untuk pelanggan Cloudera Enterprise)
● Baca blog Engineering dan Vision.
Sumber Tambahan untuk Cloudera 5.5
● Pelajari lebih lanjut di Blog Cloudera Engineering.
More Articles
