Supermicro Berhasil Menjadi Perusahaan USD 2 Milyar Berkat Startup
Tahun 2015 menjadi tahun yang tidak akan terlupakan bagi Supermicro. Perusahaan inovator dalam menghadirkan berbagai produk teknologi server terkemuka ini berhasil menjadi perusahaan dengan memiliki nilai valiasi mencapai USD 2 milyar. Pencapaian tersebut diperoleh berkat strateginya yang menjadi enabler bagi para startup.

Dikatakan bahwa Supermicro hanyalah sebuah perusahaan kecil jika dibandingkan dengan perusahaan lain seperti Microsoft, Oracle, Amazon, Dell, HPE, Cisco, IBM dan Lenovo. Berbeda dengan perusahaan besar lainnya, Supermicro tidak menjual produknya secara massal kepada pelanggan terakhir.
Strategi yang dilakukan oleh Supermicro adalah menempatkan dirinya sebagai enabler untuk para startup dengan menyediakan perangkat seperti server atau storage yang memiliki kinerja dan efisiensi tinggi, serta tentunya ramah lingkungan. Hal ini diyakini oleh Supermicro untuk mengetahui lebih dalam terhadap apa yang dibutuhkan oleh para pelanggannya.
Trevor Pott, yang merupakan salah seorang konsultan TI mengatakan, “Supermicro membuat komputer, switch dan storage yang baik. Jika dengan setiap vendor lain Anda perlu menemukan penawaran yang paling mendekati kecocokan dengan kebutuhan Anda. Sementara dengan Supermicro, Anda akan mendapat sesuatu yang tepat sesuai kebutuhan Anda. Jika tidak, maka Supermicro akan membuatnya”.
Beberapa startup TI terkemuka di Silicon Valley mengatakan bahwa Supermicro adalah senjata rahasia bagi para startup. Nutanix, yang merupakan penyedia infrastruktur komputasi enterprise next-generation, telah menggunakan Supermicro.
Lebih dari setengah industri storage dan hampir setiap pemohon backup semuanya menggunakan peralatan Supermicro. Dengan dukungan penuh dari Supermicro, para startup TI dapat bersaing lebih gesit dan mapan, baik hari ini, esok dan di masa yang akan datang.












