OnePlus 3 Akan Rilis Bulan Juni?
One Plus adalah salah satu merk pendatang baru di kancah smartphone, namun bila melihat sepak terjangnya pabrikan satu ini tidak bisa dipandang sebelah mata, Pada tahun 2014 pabrikan berhasil menjadi perhatian dunia dengan produk pertama mereka One Plus One. Smartphone ini sempat di juluki sebagai ‘Flagship Killer” dimana harganya yang jauh lebih ekonomis dengan menyandang spesifikasi yang mumpuni yang sempat menyaingi merk terkenal lainnya. Mengulang kesuksesannya tahun 2015 lalu, OnePlus kembali merilis penerus dari kesuksesan sebelumnya dengan merilis OnePlus 2 yang juga mengusung spesifikasi mumpuni dengan bandrol ekonomis

Tak berhenti disitu sepertinya OnePLus kian melebarkan sayap mereka, Belum lama lama ini di MWC 2016 di Barcelona Spanyol Co Founder dari One Plus Carl Pei menyatakan bahwa One Plus akan segera merilis varian terbaru Flagship mereka yaitu OnePlus 3. “Kami merencanakan akan merilis nya di akhir paruh kedua tahun ini,” begitu komentarnya. Sementara mengenai spesifikasi lebih detail Carl Pei sendiri menolak mengomentarinya .Namun Carl Pei sendiri memastikan OnePlus 3 akan memiliki desain baru dan hardware mumpuni yang pastinya akan mendorong pengguna untuk memilikinya layaknya seperti OnePlus One dua tahun yang lalu.
Biarpun OnePlus dikenal sebagai merk baru tapi kehadirannya nya sebagai solusi smartphone terjangkau disamping merk Xiaomi, membuatnya mendapat banyak simpati dari banyak user serta penggunanya sehingga kehadiran varian barunya pasti akan ditunggu banyak kalangan. Seperti kita ketahui kehadiran flagship terbaru OnePLus 2 urung dicicipi penggunanya di Indonesia dikarenakan regulasi pemerintah akan TKDN . Beberapa pengguna setia ditanah air yang ingin menccoba performa smartphone OnePlus 2 di tanah air terpaksa harus hunting atau berburu keluar negri untuk membelinya.
Kehadiran OnePlus 3 tentunya akan sangat menarik ditunggu, terlebih karena OnePlus biasa menyertakan Spesifikasi hardware menarik dengan harga terjangkau. Tapi beberapa kendala sepertinya seperti regulasi TKDN pemerintah, dan juga system invite yang mereka biasa terapkan, menjadi kendala pagi peminatnya di tanah air. Smentara pesaingnya seperti Xiaomi sudah lebih dulu melakukan startegi jitu dengan menempatkan offline Store resmi yang belum lama dirilis di Jakarta. Dimana disini pengguna diuntungkan dengan dapat melihat dan memegang langsung serta mendapat pelayanan resmi untuk smartphone pilihan mereka .
Bagaimana tanggapan pembaca akan kehadiran flagship baru ini dan kendala yang dihadapinya?