Nokia Siap Implementasikan Solusi Public Safety-LTE di Indonesia

Nokia melalui divisi network mereka, hari ini (27/7), secara resmi memperkenalkan solusi Public Safety-LTE (PS-LTE) yang meliputi berbagai aspek kebutuhan publik. Pengenalan solusi PS-LTE ini juga sebagai bagian dari dukungan Nokia dalam mewujudkan konsep Smart City di Tanah Air. Selain itu, solusi baru yang ditawarkan oleh Nokia ini juga diharapkan mampu untuk menyoroti prioritas utama apa saja yang dibutuhkan oleh para operator telekomunikasi, terutama dalam mengimplemetasikan aplikasi 4G LTE untuk keselamatan publik di Indonesia.
Solusi PS-LTE ini sebelumnya sudah berhasil diterapkan di dua negara, diantaranya Korea Selatan dan Inggris. Untuk mengimplementasikan solusi ini pun dibutuhkan dana investasi yang sangat besar, yakni mencapai 1.3 miliar Euro. Solusi PS-LTE sendiri meliputi beberapa aspek di antaranya smart parking, smart energy metering, water menegement metering, traffic / toll management, push to talk dan lain sebagainya.
Niko Stefanus Sutikno, selaku Head of Marketing & Communication, mengatakan bahwa konsep PS-LTE yang ditawarkan oleh Nokia ini sangat bisa diterpkan di Indonesia. “Manfaat dari solusi ini akan sangat memudahkan, khususnya bagi pemerintahan yang ingin memiliki aksesibilitas tinggi dalam memantau semua layanan publik“, Ujar Niko.

Beliau juga menambahkan kalau infrastruktur yang ada di Indonesia sendiri sebenarnya sudah bisa mendukung untuk mengimplementasikan solusi PS-LTE. Akan tetapi, solusi tersebut hanya tinggal menunggu regulasi dari pemerintah untuk menerapkan solusi tersebut. Selain memamerkan layanan publik seperti smart parking, smart toll dan water management, salah satu bagian dari solusi PS-LTE yang turut dipamerkan pada acara ini adalah Push to Talk.
Push to Talk lebih khusus ditujukan untuk pemerintahan yang membantu penanggulan bencana alam seperti pemadam kebakaran, Basarnas dan BNPB. Teknologi yang memanfaatkan mobile broadband ini dijamin akan sangat memudahkan layanan publik tersebut dalam menanggulangi bencana alam.