Samsung Investasi Dana untuk Perkuat Sistem Keamanan IoT

IoT (Internet of Things) saat ini tengah menjadi tren yang diprediksi akan terus mengalami pertumbuhan. Hal tersebut dikarenakan jumlah pengguna internet serta tingkat konektivitas di seluruh dunia yang juga turut berkembang pesat. Cakupan teknologi untuk tren IoT ini pun tergolong cukup luas di berbagai sektor.
Melihat potensi IoT yang bakal terus tumbuh pesat, Samsung selaku produsen elektronik terkemuka di dunia juga turut ingin lebih jauh lagi berperan dalam mengikuti tren tersebut. Kali ini, Samsung bakal melakukan investasi besar dalam menghadirkan sistem keamanan yang mendukung IoT.
Sebagaimana berita yang kami kutip dari Sammobile, Samsung menginvestasikan dananya kepada dua perusahaan yang berkaitan sebagai penyedia solusi security, di antaranya Darktrace dan Blocko. Darktrace merupakan perusahaan developer security solution asal Inggris dan Blocko asal Korea Selatan.
Melalui kerjasama ini, sistem keamanan yang dihadirkan diharapkan mampu melakukan pendeteksian terhadap kegiatan yang tidak normal dan ancaman lainnya pada perangkat yang terhubung ke internet. Sayangnya tidak ketahui berapa nilai investasi yang disodorkan oleh Samsung terhadap dua perusahaan penyedia solusi keamanan tersebut.
Pihak Samsung hanya menyatakan, “Melalui investasi terbaru ini, kami bertujuan untuk melaksanakan beragam proyek TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi), sehingga kedepannya kami siap untuk menghadapi lonjakan tren IoT dengan memperkuat solusi keamanan serta layanan yang kami sajikan”.
Samsung juga dikabarkan tidak akan hanya berhenti pada tren IoT saja. Perusahaan ternama asal Korea Selatan tersebut juga siap untuk mendonorkan dananya dalam mengembangkan teknologi AI (Articial Intelligence) dan Analitik.












