Twitter Dikabarkan Dijual, Sejumlah Perusahaan Besar Siap Akuisisi

Berita mengejutkan datang dari salah satu layanan jejaring sosial ternama di dunia, Twitter. Situs microblogging tersebut dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk dijual. Sejumlah perusahaan besar pun dikabarkan siap bertarung untuk mengakuisisi Twitter di antaranya Microsoft, Google, Apple, Salesforce dan Verizon.
Dari sederet perusahaan di atas, beberapa di antaranya dilaporkan akan mulai mengajukan tawaran dalam waktu dekat, antara lain Google dan Salesforce. Namun, nama terakhir dikabarkan yang paling tertarik ingin mengakuisisi Twitter. Salesforce merupakan perusahaan asal Amerika Serikat yang dikenal sebagai penyedia layanan cloud computing.
Sejak munculnya kabar Twitter akan dijual, Vala Afshar selaku Chief Digital Evangelist, memposting beberapa kicauan melalui akun Twitter pribadi dengan menunjukan ketertarikannya terhadap Twitter. Ia pun berujar, “Mengapa Twitter? Sederhana saja, saya memang mencintai Twitter“. Vala memiliki pandangan kalau Twitter memilki beberapa poin penting dan menarik di antaranya memiliki proses realtime terbaik dan kaya akan konten berita serta tempat yang paling tepat untuk mempromosikan berbagai hal.
Minggu ini, saham Twitter dilaporkan meningkat lebih dari 21 persen dengan harga saham sekitar USD 23. Meningkatnya harga saham Twitter tampaknya dipicu oleh kabar yang beredar ini. Padahal sebelumnya, harga saham Twitter berada di bawah USD 20.
Twitter saat ini bisa dikatakan mengalami stagnasi dengan perolehan pengguna mencapai 300 juta lebih. Dengan jumlah pengguna yang ada saat ini, Twitter harus mengalami tuntutan dari para pemegang saham karena dianggap popularitasnya yang kian menurun.
Berbagai upaya pun sudah dilakukan oleh Twitter untuk menarik pengguna baru maupun pengiklan dengan meluncurkan fitur-fitur baru. Beberapa fitur baru yang sudah dirilis oleh Twitter di antaranya Stickers, Moments dan Periscope (layanan Live Video Streaming).