Samsung Akan Hentikan Produksi Panel LCD Konvensional

Reading time:
April 1, 2020

Raksasa elektronik dari Korea Selatan, Samsung, tampaknya melihat bahwa LCD konvensional sudah tidak lagi menarik. Melihat tren LCD yang terus menurun, mereka memutuskan akan menghentikan produksi panel LCD pada akhir tahun 2020 ini. Hal ini berarti lini produksi LCD yang tersisa di Korea Selatan akan ditutup dan dialihfungsikan, sementara fasilitas produksi LCD di China kemungkinan akan ditutup.

Samsung HQ 500x333

Fokus ke QLED

Langkah Samsung menghentikan produksi panel LCD konvensional ini juga sejalan dengan rencana mereka meningkatkan kapasitas produksi panel QLED. QLED, yang menggunakan teknologi quantum dot, kini makin diminati. Kemungkinan besar, lini produksi LCD yang ada di Korea Selatan nantinya akan diubah ke lini produksi untuk panel QLED ini.

Sementara untuk fasilitas produksi LCD konvensional di China, Samsung masih belum memberikan kepastian terkait nasib fasilitas itu. Satu hal yang pasti, setelah akhir tahun 2020 ini, fasilitas itu tidak akan lagi memproduksi panel LCD. Belum ada rencana untuk mengubah fasilitas itu untuk produksi jenis panel layar lain, sehingga muncul kemungkinan fasilitas itu akan ditutup. Namun, bisa saja Samsung berakhir dengan mengambil keputusan lain.

LCD Konvensional Makin Tidak Menarik

Keputusan yang diambil Samsung ini bisa dikatakan tidak mengejutkan, mengingat produsen panel LCD konvensional lain juga sudah melakukan hal serupa. LG, raksasa elektronik yang juga berasal dari Korea Selatan, juga mengambil keputusan serupa beberapa waktu lalu. Produsen layar ukuran besar, terutama TV, tampaknya melihat LCD konvensional sudah tidak lagi menarik dan mulai beralih ke panel yang lebih modern seperti OLED atau QLED, sehingga permintaan panel LCD terus menurun, yang membuat produsen panel pun mulai mengurangi atau menghentikan produksi mereka.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…
September 8, 2025 - 0

Review Axioo Pongo Monster X (2025): Laptop Gaming Lokal Paling Kencang?!

Siapa bilang tak ada Laptop Gaming RTX 5090 dari merk…
September 4, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Tipis dan Ringan Rp 10–15 Juta 2025 (September)

Laptop di segmen yang akan kita bahas kali ini, biasanya…

Gaming

September 19, 2025 - 0

Rumor: Assassin’s Creed Black Flag Remake Akan Gunakan Elemen RPG

Kabar burung baru mengenai Assassin's Creed Black Flag Remake kembali…
September 19, 2025 - 0

Counter-Strike 2 Akali Aturan Loot Box Eropa Dengan Microtransaction Baru

Guna menaati aturan loot box di Eropa dan tetap hasilkan…
September 19, 2025 - 0

Rumor: Microsoft Flight Simulator 2024 Rilis di PS5 Pada Akhir Tahun 2025

Microsoft Flight Simulator 2024 dikabarkan tidak lama lagi akan rilis…
September 19, 2025 - 0

EA Sports FC 26 Alami Masalah Error Ketika Early Access Dimulai

Gamer yang telah membayar mahal untuk kesempatan early access di…